SEMARANG (SUARABARU.ID)– Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Jawa Tengah, Bambang Raya Saputra menegaskan, parpol pimpinan Oesman Sapta Odang ini, mendapat dukungan dari para guru NU, yang bergabung dalam Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu).
Dukungan itu ditegaskan, kala Ketua Umum DPP yang akrab disapa OSO ini, menghadiri Rakornas dan silaturahmi Pergunu, di Institut KH Abdul Chalim (IKHAC) Pacet, Mojokerto, Jawa Timur, pada 21 Maret lalu.
Bambang Raya menyampaikan hal itu, ketika menerima Ketua dan Sekrataris DPC Hanura se-Jateng, dalam silaturahmi di Waroeng d’Lodeh, Semarang, Minggu (16/4/2023). Dia yang juga hadir di Mojokerto kala itu, mengungkapkan pesan-pesan yang disampaikan Ketua PP Pergunu, Prof Dr KH Asep Syaifuddin Chalim MA.
BACA JUGA: Brida Jateng Punya Banyak Pekerjaan Rumah
Kyai Asep, kata Bambang, saat itu secara tegas menyebutkan, anggota Pergunu tidak dilarang bergabung dengan partai politik. Karenanya, pimpinan Ponpes Amanatul Ummah ini mendukung langkah pengurus dan anggota Pergunu, yang ingin berjuang bersama partai Hanura.
”Mereka memiliki hak untuk memperjuangkan aspirasi dan menyalurkan hak politiknya, melalui parpol. Pilihan itu dibolehkan, karena NU tidak kemana-mana, namun ada dimana-mana,” ujar Bambang, mengutip penegasan KH Asep.
Karena itulah, jika kini DPD Hanura Jateng menginstruksikan kepada seluruh DPC, untuk menjalin kerja sama dengan Pergunu di Kabupaten/Kota se-Jateng. Ini juga merupakan perintah dari Ketua DPP Hanura, Oesman Sapta Odang.
BACA JUGA: Wali Kota Lantik 23 PNS sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas
Ditegaskan juga, untuk secepatnya perintah itu diwujudkan. Dan Bambang menargetkan, untuk wilayah Jateng, akhir April atau setidak-tidaknya awal Mei mendatang, sudah bisa terealisasi. Ibaratnya, imbuh dia, Hanura harus secepatnya menjemput bola dengan mengajak dan merangkul pengurus dan anggota Pergunu.
”Salah satu tagline kita adalah, memantapkan perjuangan dalam membangun Indonesia dari daerah. Karena itulah, para guru yang memiliki tugas mendidik kader yang berhati nurani itu, harus kita rangkul,” tambahnya.
Untuk itu, program DPD Hanura Jateng saat ini adalah, mengajak pengurus dan anggota Pergunu, untuk menjadi Bakal Calon Legislatif (Bacaleg), dalam Pemilu 2024 mendatang. Bambang yakin, dengan masuknya para tenaga pendidik ke dalam politik dan sistem demokrasi ini, akan mempercepat kemajuan bangsa.
BACA JUGA: Bupati Kebumen Resmikan BUMD Aneka Usaha, Sediakan Daging Murah
”Sebaliknya, Hanura sendiri memiliki tanggung jawab penuh dalam mendukung perjuangan Pergunu, dalam meningkatkan kesejahteraan mereka bersama keluarganya. Saya yakin, dengan masuknya mereka, akan memberi dampak yang sangat besar terhadap pemenangan Hanura dalam Pemilu 2024 mendatang,” jelas Bambang.
Hal yang sama juga dikemukakannya, saat dia menghadiri acara silaturahmi pimpinan PP Pergunu Prof Dr KH Asep Syaifuddin Chalim MA, dengan pengurus Pimpinan Wilayah Pergunu Jateng, di Ponpes As-shodiqiyah, Sawah Besar, Kaligawe, Semarang, Minggu (16/4/2023).
Dalam acara itu, Kyai Asep kembali menegaskan, kerja sama yang saling menguntungkan pada beberapa kali pemilu, memang sudah pernah dilakukan Pergunu dengan banyak partai. Namun hal ini menyebabkan suara menjadi bias dan mubazir, sehingga organisasi guru ini tidak merasakan dampak apapun.
BACA JUGA: Amankan Stok Pangan Gudang Bulog Depok Grobogan Siap Ambil Beras dari Gudang Lain
Kini Pergunu fokus ke Hanura. Semua daya dan upaya dikerahkan dan fokus untuk mendukung kader dan calonnya, agar bisa lolos ke DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Karenanya dia meminta, untuk segera mencalegkan diri di Hanura.
Bambang sendiri dihadapan para pengurus Pergunu se-Jateng, selain bicara soal pendidikan politik yang santun di Tanah Air, juga secara terbuka mengajak pengurus dan anggota Pergunu ini bergabung dengan Hanura.
”Mari menjadi bakal calon dan calon legislatif yang diandalkan partai ini. Saya sangat meyakini, kemampuan anggota Pergunu untuk mengemban tugas-tugas legislatif dalam proses pembangunan bangsa ini,” tegasnya.
Riyan