Francis Ngannou/dok

(SUARABARU.ID) – Francis Ngannou meninggalkan Ultimate Fighting Championship (UFC) bukan karena lari dari Jon Jones.

Sebelum pergi dari UFC, Si Pemangsa, julukan Ngannou, pernah dikait-kaitkan dengan pertarungan menghadapi Jones, kini juara baru kelas berat UFC.

Para penggemar juga bersemangat untuk menantikan laga ini.

Duel itu disebut-sebut akan menjadi partai terakbar dalam sejarah mixed martial arts (MMA).

Namun, laga ini gagal diwujudkan lantaran Ngannou dan UFC gagal mencapai kesepakatan dalam pembaruan kontrak.

Si Pemangsa pun hengkang dengan menanggalkan sabuk juaranya.

Gelar lowong lalu dimenangi Jones, eks kampiun divisi berat ringan, selepas menang mudah atas Ciryl Gane.

Aksi minggat dari organisasi yang dipimpin Dana White itu dianggap penggemar sebagai cara The Predator untuk menghindari Jones.

Fighter asal Kamerun itu mengakui Bones, julukan Jones, sebagai petarung terhebat.

Akan tetapi, bukan berarti dia takut kepada jagoan berkebangsaan Amerika Serikat (AS) itu.

Pria 36 tahun ini mengaku sudah mencoba mengejar pertarungan kontra Jon dalam tiga tahun terakhir.

’’Tidak ada pertarungan di dunia yang akan membuat saya menyimpang dari prinsip. Jones bukan tipe jagoan yang saya hindari,’’ ungkap Ngannou seperti dilansir dari Championat.

Hingga sekarang Si Pemangsa belum bergabung dengan organisasi di luar UFC.

Rekornya di ajang MMA adalah 17 kali menang dan tiga kali kalah.

mm