blank
UNDANG DEWA - Pemasangan bendera di kompleks Klenteng Tek Hay Kiong sebagai simbol mengundang para Dewa. (foto: Sutrisno)

TEGAL (SUARABARU.ID) – Sebelum perayaan Tahun Baru Imlek tiba, Klenteng Tek Hay Kiong Kota Tegal, melakukan sejumlah ritual seperti membuka pintu dan pasang bendera.

“Hari ini pembukaan pintu Ho Moh, jadi mengawali kegiatan rangkaian menyambut Tahun Baru Imlek. Mulai saat ini pintu Klenteng Tek Hay Kiong Kota Tegal dibuka 24 jam hingga akhir perayaan Cap Gomeh selesai,” kata Rohaniawan Klenteng Tek Hay Kiong Kota Tegal, Chen Li Wei Dao Chang (Tan Ming Shan) di sela kegiatan, Rabu (17/1/2923).

blank
Rohaniawan Klenteng Tek Hay Kiong Kota Tegal, Chen Li Wei Dao Chang. (foto: Sutrisno)

Mengawali kegiatan para petugas membakar dupa hingga bau menyengat dan kepulan asap menyelimuti ruang utama sembhayangan Klenteng Tak Hay Kiong dengan iringan suara bedug dan bunyi simbal khas Klenteng. Satu persatu pintu dibuka dipandu oleh Rohaniawan Tan Ming Shan.

Setelah pintu dibuka, dilakukan pemasangan lima bendera. Ritual pemasangan bendera dengan membakar kertas berwarna kuning bertuliskan huruf kanji dibakar satu persatu sesuai lokasi bendera yang dipasang

Tan Ming Shan menjelaskan, selain ritual membuka pintu juga dilakukan pemasangan lima bendera warna yang merupakan simbol mengundang para Dewa dari lima penjuru yakni.Timur, Barat, Selatan, Utara dan Tengah.

“Artinya pada perayaan Tahun Baru Imlek ini Klenteng Tak Hay Kiong akan kedatangan tamu. Baik itu tamu yang terlihat oleh kasat mata maupun yang tidak terlihat. jadi dalam hal ini sebagai tuan rumah menyambut para tamu,” ungkap Tan Ming Shan.

Tan Ming Shan berharap, setelah melewati pandemi Covid-19 selama tahun lebih perekonomian bisa lebih meningkat, sehingga masyarakat lebih hidup sejahtera. “Upaya seperti mengadakan bakti sosial dengan ribuan paket sembako murah untuk masyarakat juga kita lakukan,” tutup Tan Ming Shan.

Sutrisno