blank
Calon Ketua Komisariat IPNU-IPPNU MTs Nafa.

JEPARA (SUARABARU.ID)-Reorganisasi Pimpinan Komisariat IPNU-IPPNU MTs-MA NU Nafa Petekeyan sebentar lagi digelar. Agenda tahunan ini memasuki babak penyampaian visi-misi calon ketua komisariat IPNU-IPPNU.

Enam calon Pimpinan komisariat IPNU-IPPNU MA NU Nafa dan delapan calon Pimpinan Komisariat IPNU-IPPNU MTs Nafa merebut dukungan dalam tahapan penyampaian visi-misi  di hadapan seluruh civitas akademika MTs-MA NU Nafa saat apel rutin hari Senin, (21/11/2022).

blank
Salam jari calon ketua komisariat IPNU-IPPNU MA NU Nafa.

Mereka menyampaikan visi -misi dan merebut simpati calon pemilih yang akan mencoblos pada Kamis, 24 November 2022 mendatang. Sedangkan untuk MTs Nafa dan pada Sabtu, 26 November 2022 untuk MA NU Nafa.

Menurut Ulil Absor, Waka kesiswaan MA NU Nafa,  kegiatan penyampaian visi-misi calon ketua komisariat IPNU-IPPNU adalah tradisi yang telah lama digelar.

“Penyampaian visi-misi calon ketua komisariat adalah sarana mengenal tokoh dan menguji mental mereka tampil di depan umum sehingga mereka cakap memimpin IPNU-IPPNU”, kata Ulil.

Sebelum tahap visi-misi ini telah dijaring calon delapan calon ketua komisariat IPNU-IPPNU MTs Nafa dan enam calon ketua komisariat MA NU Nafa melalui Majelis Perwakilan Kelas (MPK), yakni perwakilan kelas yang diberi mandat untuk memilih calon ketua komisariat IPNU-IPPNU MTs-MA NU Nafa Petekeyan.

Adapun calon-calon yang berhak untuk mengikuti kontestasi dalam Pemilihan Komisariat IPNU-IPPNU MTs Nafa adalah Lutfi Jazil Ihtirom, Irbath Khirza Abdalla, Fikron Lutfi Hamdani, Danang Saibatul Hamdi, Melisa Ariani Majid, Novita Rustriningsih, Salvalita Julian, dan Novia Ihda Falasifa. Sedangkan calon ketua komisariat IPNU-IPPNU MA NU Nafa adalah Ahmad Mujib, M. Yafis Hariefa, Dimas Khoirul Rizki, Lutfi Nihayah, Alfiana Asri Rahma Ariyanti, dan Anggita Riyanitami.

“Semua calon layak memimpin Komisariat IPNU-IPPNU MTs-MA NU Nafa untuk satu tahun mendatang karena mereka semua aktivis yang selama ini berkiprah dalam setiap event kejuaraan.” Tutur Eko Ardiyanto, guru muda saat memberi komentar.

ua/Sub