blank
Pemain Persiku diliburkan selama sepekan menyusul belum jelasnya lanjutan kompetisi Liga 3 Jateng. Foto:Persiku

KUDUS (SUARABARU.ID) – Manajemen Persiku Kudus akhirnya meliburkan seluruh pemainnya menyusul penghentian sementara Kompetisi Liga 3 Jateng 2022.

Para pemain diberi kesempatan untuk beristirahat setelah tetap berlatih seusai insiden Kanjuruhan.

“Mulai 7 Oktober 2022, pemain kami liburkan. Mereka akan kembali berlatih pada 14 Oktober 2022,”ujar Manajer Persiku, Achmad Faisal, Kamis (6/10).

Menurut Faisal, keputusan meliburkan pemain tersebut diambil berdasarkan hasil rapat Asprov PSSI Jateng dengan manajer dan panpel klub.

Dalam rapat tersebut, ditegaskan kalau Counterpain Liga 3 Jateng diberhentikan sementara sampai batas waktu tak ditentukan, sampai ada arahan pemerintah melalui PSSI.

Jika dalam waktu dua minggu ke depan ternyata tidak ada keputusan, maka Asprov PSSI sebagai operator Liga 3 akan menggelar rapat koordinasi kembali untuk menentukan nasib kompetisi ke depan.

“Keputusan apakah kompetisi lanjut atau tidak juga menunggu keputusan PSSI atau pihak lain berdasarkan investigasi dari TGIPF,”ujarnya.

Dalam rakor tersebut, Faisal juga mengatakan, seluruh klub peserta Liga 3 beserta suporternya diwajibkan membuat pakta integritas.

Jika pakta integritas tersebut dilanggar, maka klub dan suporter yang bersangkutan akan dikenakan hukuman berat berupa diskualifikasi dari kompetisi.

Sementara, pelatih Persiku, M Irfan mengatakan keputusan meliburkan pemain cukup tepat. Sebab, dengan belum adanya kepastian kapan pertandingan lanjutan digelar, tentu membuat pemain jenuh dan program latihan yang disusun juga tidak maksimal.

Irfan juga berharap agar kompetisi nanti tetap berjalan kembali. Sebab, banyak pemain yang menggantungkan hidupnya dari bermain sepak bola.

“Kalau dihentikan, tentu kasihan pemain, pelatih dan orang-orang lain yang menggantungkan hidupnya dari sepak bola,”tandasnya.

Ali Bustomi