blank
Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki memegang bendera untuk melepas peserta karnaval.(FOTO:SB/ Sapawi)

KENDAL(SUARABARU.ID)– Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki memimpin upacara pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif(Porsema) ke-12 tahun 2022 di lapangan sepak bola Sukorejo Kendal, Sabtu(01/10/2022).

Usai memimpin upacara ini, Wakil Bupati Kendal, melepas karnaval Porsema yang diikuti oleh ribuan siswa- siswi dari MI, SLTP dan SLTA dan ratusan atlet peserta Porsema tersebut untuk berkeliling wilayah Sukorejo.

Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki, dalam sambutannya, menyambut baik dan menyampaikan apresiasi yang setinggi- tingginya atas terselenggarakannya Porsema ini.

“Semoga melalui acara ini, tercipta generasi muda Nahdlatul Ulama(NU) yang sehat, kreatif dan berprestasi,”kata Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki.

Menurut Windu Suko Basuki, pendidikan adalah jembatan untuk meraih kesuksesan. Pendidikan juga merupakan resep paling manjur untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.

“Hari ini, 1 Oktober 2022, adalah hari Kesaktian Pancasila, tentu momentum ini, kami harapkan seluruh warga NU bisa bersatu, untuk membangun bangsa dan negara,”ujar Windu Suko Basuki.

“Pendidikan merupakan tanggung jawab bersama, antara pemerintah, orangtua dan masyarakat. Pemerintah menyadari atas keterbatasannya, maka pemerintah patut memberikan apresiasi kepada NU melalui lembaga ma’arif yang telah membantu pemerintah memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat,”imbuhnya.

Menurut data, lanjut Windu Suko Basuki, lembaga ma’arif NU Kendal, saat ini mengelola 139 sekolah baik Madrash Ibtidaiyah(MI), SLTP/ SLTA dengan jumlah siswa lebih dari 26 ribu. Menurut Basuki, ini merupakan jumlah yang cukup besar kontribusi dan prosentasi dari Ma’arif dalam memberikan pelayanan pendidikan terutama di pelosok- pelosok Indonesia.

“Ini menjadi bukti bahwa, NU benar- benar bermanfaat.Tantangan saat ini sangat komplek, kemajuan teknologi yang sangat cepat, mengakibatkan adanya destruksi berbagai bidang. Hal ini membutuhkan dunia pendidikan untuk mampu beradaptasi dengan perkembangan dan perubahan,”papar Basuki.

Basuki berharap, lembaga pendidikan ma’arif NU di Kabupaten Kendal harus bisa maju dan berkembang serta semakin dipercaya oleh masyarakat. Melalui Porsema ini pula pihaknya juga berharap, lahir bibit- bibit atlet yang berprestasi pada jenjang selanjutnya.

“Menyongsong peringatan satu abad NU, mari terus tingkatkan mutu agar terwujud generasi muda NU yang berkualitas, berkarakter dan kompetetif,”pintanya.

Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama(PCNU) Kabupaten Kendal, Danial Royan, mengatakan, Porsema ke-12 tahun 2022 ini, diikuti oleh 139 sekolah madrasah dari jenjang MI, SLTP dan SLTA yang ada di Kabupaten Kendal. Sedangkan jumlah persertanya, yakni 2.230 atlet dan 500 official.

“Lembaga Pendidikan Ma’arif berdiri di bawah naungan dari PCNU. Karena di LP Ma’arif sendiri, ada program pengembangan bakat anak- anak, maka anak- anak harus bisa menguasai ilmu pengetahuan agar bisa meraih prestasi. Terlebih, kondisi sekarang dunia kerja persaingannya cukup tinggi, maka dari itu, anak- anak tidak hanya cukup memiliki ilmu saja, tapi harus bisa memiliki keterampilan yang lebih,”papar Danial Royan. Sapawi