blank
Kepala Stasiun Balapan Solo, Endarno (kiri), menerima bingkisan Bunga Tangan dari siswa SD Madyotaman Surakarta. Mereka menyampaikan ucapan selamat Ultah Hari KAI.(Dok.Republik Aeng-Aeng)

SOLO (SUARABARU.ID) – Sebanyak 30 siswa Sekolah Dasar (SD) Madyotaman, Surakarta, melakukan aksi jalan kaki sekitar 500 Meter (M) ke Stasiun Balapan Solo. Mereka membawa serta buket bunga tangan.

Tiba di Stasiun Balapan, bersama-sama menyanyikan Lagu Kereta Api yang melegenda ciptaan Ibu Sud (Saridjah Niung Bintang Soedibio). Lagu yang tercipta atas inspirasi dari pengalaman pribadi Ibu Sud saat menempuh perjalanannya naik kereta api, ini syairnya sebagai berikut: “Naik kereta api tut tut tut, Siapa hendak turut, ke Bandung-Surabaya, Naiklah dengan tidak percuma, Ayooo kawanku lekas naik, Keretaku tak berhenti lama.”

Aksi para siswa SD Madyotaman tersebut, mendapatkan respon positif. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Station Master (Kepala Stasiun) Balapan Solo, Endarno. Kepada Endarno, dihaturkan bingkisan bunga tangan yang disampaikan oleh Divora (11) Siswa Kelas V SD Madyotaman.

”Terima kasih atas kunjungan dan perhatian anak-anak untuk menandai HUT Ke-77 Kereta Api,” ujar Endarno berbinar tanda terharu. Divora, menyatakan senang bersama teman-temannya berkesempatan ke stasiun.

Sebagai pemrakarsa aksi, Presiden Republik Aeng-Aeng, Mayor (bukan tentara) Haristanto, Kamis (29/9), menyebutkan, anak bisa belajar di mana saja. Tokoh kreatif Kota Bengawan yang pernah menerima 31 anugerah pemecahan rekor dunia dari MURI ini berkata: ”Termasuk di stasiun dengan mengenal di dunia nyata tentang transportasi masal, tentang profesi masinis dan lain-lain,” ujar Mayor.

Peringatan Hari Kerata Api Indonesia tepatnya Tanggal 28 September. Ini merupakan hari dimana dilakukan pengambilalihan stasiun dan kantor pusat kereta api yang dikuasai Jepang, yang puncaknya di Kantor Pusat Kereta Api Bandung Tanggal 28 September 1945, pasca-Indonesia Merdeka 17 Agustus 1945.

Bambang Pur