blank
PROGRAM PKM - Mahasiswa Akuntansi Sektor Publik, Poltek Harber melakukan Program PKM di Desa Dinuk, Kramat, Kabupaten Tegal. (foto: Poltek Harber)

TEGAL (SUARABARU.ID) – Selama periode menuju semester ganjil (Agustus – September), Mahasiswa Akuntansi Sektor Publik (ASP) Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) melakukan Program PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) di Desa Dinuk, Kramat, Kabupaten Tegal. Project utama mereka membuat website sebagai wadah informasi bagi BUMDes Pelita Mandiri.

BUMDes Pelita Mandiri memiliki beberapa unit usaha seperti Persewaan Gedung, Toko Bahan Bangunan, Angkringan dan Pengelolaan Sampah. Dari unit-unit tersebut, dibuatkan google form dalam website sehingga memudahkan bagi pengguna maupun pihak BUMDes Pelita Mandiri dalam meng-input data setiap terjadi transaksi.

“Sebenarnya dulu ada admin yang menetap di kantor BUMDes, tetapi karena mereka sekarang sibuk bekerja sehingga saya yang kontrol urusan BUMDes terutama unit usaha Toko Bangunan dan Persewaan Gedung” ungkap Tholkhah, S.Kom selaku manajer BUMDes Pelita Mandiri.

Lima mahasiswa ASP Poltek Harber yang diterjukan di Desa Dinuk diantaranya Shinta Nuriasalsabila Cantika Berlianti, Noti Ayu Nawangsih, Arvi Arsilla, dan Wahyuning Ragita.

Disampaikan, dari hasil input data transaksi yang sudah terekam digoogle form, kemudian akan dialihkan ke google spreadsheet sebagai output yang kemudian data tersebut dapat diolah untuk menyusun Laporan Keuangan BUMDes Pelita Mandiri di Tahun 2022.

“Pengelolaan data tersebut dapat langsung terhubung dengan Penyimpanan Awan (Cloud Storage) karena menggunakan google drive, sehingga data-data tersebut tidak akan hilang kecuali tidak mengingat kata sandi dan email yang digunakan untuk penyimpanan data tersebut,” tambahnya.

Selain itu, mereka menambahkan beberapa fitur seperti profil, lokasi, dokumentasi dan lainnya dalam website untuk memudahkan masyarakat Desa Dinuk maupun umum dalam mengetahui informasi mengenai BUMDes Pelita Mandiri.

Dosen pembimbing lapangan, Mohammad Alfian SE MS menuturkan, dengan adanya website tersebut, semua yang berkaitan dengan BUMDes akan ditampilkan secara transparan.

“Sehingga warga Desa Dinuk maupun umum dapat mengetahui informasi apa saja yang dibutuhkan mengenai BUMDes Pelita Mandiri termasuk laporan keuangannya, sehingga tidak perlu bertanya kepada Pak Tholkhah maupun Pak Carik. Jadi hanya perlu membuka website-nya saja” ungkap Alfian pada Senin, (26/09/22).

“Terima Kasih kepada adik-adik mahasiswa yang selama kurang lebih 2 bulan sudah mau membantu serta menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi warga Desa Dinuk dengan dibuatkannya website untuk BUMDes. Selama PKM mahasiswa juga telah aktif beberapa acara kegiatan desa seperti BIAN, Muharram, HUT RI ke-77,” kata Kepala Desa Dinuk, Murdianto, S.Ag.

Sutrisno