blank
Dr Arpangi SH MH (Wakil Dekan II). Foto: riyan

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Persatua Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah, bekerja sama dengan Fakultas Hukum (FH) Unissula Semarang, menggelar Sekolah Jurnalistik Indonesia (SJI), melalui daring mulai Jumat (26/8/2022) hari ini.

Sebanyak 325 peserta yang berasal dari mahasiswa FH Unissula itu, mengikuti kegiatan SJI yang banyak memberikan materi-materi, seperti jurnalistik masa kini dan penulisan artikel ilmiah populer.

Ketua PWI Jateng, Amir Machmud NS mengatakan, pihaknya akan terus melakukan kreasi dan inovasi dalam metodologi dan modul yang lebih efektif, dalam SJI kali ini. Dia berharap, para peserta bisa mengikuti SJI dengan passion atau kegembiraan.

BACA JUGA: Dituding Ambisi Nyalon Bupati, Sekda Kudus Dituntut Mundur

”Kegiatan yang diikuti dengan passion, dengan panggilan kegembiraan, hasilnya tentu akan lebih berbeda,” kata Amir dalam sambutannya.

Amir mengungkapkan, kegiatan SJI sesungguhnya upaya PWI mendorong peserta untuk selalu mentradisikan kesadaran mendokumentasikan pengalaman, atau best practise lainnya melalui tulisan. Menurutnya, ini seperti sesuatu yang remeh temeh. Namun untuk mengasah itu, kata dia, dibutuhan sentuhan-sentuhan pelatihan.

”Tradisi mendokumentasikan dari jiwa seorang akademisi perlu dilatih. Bagaimana menulis best practise temuan penelitian akademik, hasil diskusi dan pengamatan lapangan. Dokumentasi inilah yang kelak bukan saja dikenang, diwariskan, tapi juga merupakan jejak sejarah yang bisa bermanfaat bagi angkatan-angkatan setelah kita,” kata dosen, penulis buku, kolumnis dan penyair itu.

BACA JUGA: Pemimpin Harus Konsisten Jaga Amanah dan Layani Masyarakat

blank
Amir Machmud NS (Ketua PWI Jateng). Foto: riyan

Amir juga menyampaikan apresiasinya pada FH Unissula, yang konsisten menggelar SJI. Dia menyebut, apa yang dilakukan ini pada saatnya nanti akan menciptakan faktor pembeda pada lulusan-lulusannya.

Artinya, alumni FH Unissula bukan saja menjadi sosok yang mantap dalam ilmu hukum yang terakreditasi unggul, tapi juga memiliki kelebihan yang bisa menaikkan posisi tawar mereka.

Sementara itu, dalam sambutannya Wakil Dekan II Dr Arpangi SH MH yang mewakili Dekan FH Unissula, juga mengajak mahasiswanya untuk mengikuti SJI dengan sungguh-sungguh dan ikhlas.

BACA JUGA: TMMD Sengkuyung Tahap II Kota Magelang Resmi Ditutup

”Saya berharap, lewat pembekalan di SJI, lulusan fakultas hukum ini akan memiliki keterampilan yang tidak dimiliki fakultas-fakultas lain. Kami kira semua orang bisa menulis. Tapi pertanyaannya, bagaimana tulisan itu memiliki tata bahasa yang bagus, cerdas dalam memilih sudut pandang, dan cerdik menentukan tema. Makanya SJI untuk melatih pola pandang dalam melihat permasalahan,” tandasnya.

Dia menambahkan, SJI juga sejalan dengan visi FH Hukum, yang menyiapkan generasi unggul. Apalagi akreditasi Fakultas Hukum masuk kategori unggul, dan diakui internasional.

Sedangkan Direktur SJI PWI Jateng, Solikun, menyebutkan, ada sebanyak 325 peserta yang diibagi dalam tiga kelas, dengan masing-masing pengajar. Para pengajar merupakan wartawan-wartawan senior yang juga menjadi pengurus PWI Jateng, seperti Widiyartono Radyan, Sosiawan, Zaenal Muttaqin dan Setiawan Hendra Kelana.

Di hari pertama, Widiyartono memberikan materi tentang Perkembangan Media. Dalam paparannya, Direktur Uji Kompetensi Wartawan PWI Jateng itu mengupas tuntas perjalanan media masa dari sebelum kemerdekaan RI, hingga media online yang mengalami perkembangan pesat.

Riyan