blank

SEMARANG (SUARABARU.ID) Tiga mahasiswi prodi PGSD Unissula meraih juara nasional di UNY yang dilaksanakan 17 Mei- 25 Juni 2022. Lomba tersebut terdiri dari 3 kategori yaitu untuk Siswa SD diantaranya video me & mom dan video eksperimen sains. Kategori untuk mahasiswa S1 PGSD diantaranya lomba poster dan lomba esai. Kategori untuk guru SD diantaranya media pembelajaran digital inovatif dan best practice pembelajaran jarak jauh.

Ketiga mahasiswi yang juara diantaranya adalah Muhimmatul Ulya meraih juara I dengan kategori lomba Poster, Setyo Wuri Kartika Nugraheni meraih juara II dengan kategori lomba Esai, Zumrotun Nafiah meraih juara III dengan kategori lomba Esai.

Mereka mengungkapkan langkah-langkah yang dilakukan adalah memilih bidang lomba yang akan diikuti, memilih subtema, dan membuat karya. Tema yang diangkat oleh pekan tematik adalah mewujudkan pendidikan yang unggul, kreatif, dan inovatif berkelanjutan sebagai investasi peradaban dunia dengan tiga subtema peran pendidikan dalam menyongsong smart society 5.0,  pendidikan unggul menuju Indonesia emas 2045, dan peluang bahasa Indonesia menjadi bahasa kedua di ASEAN. Dari subtema tersebut, peserta dibebaskan berkreasi dalam karya.

Muhimmatul Ulya dalam posternya menjelaskan mengenai 4 tips bagi seorang pendidik dalam menyongsong Indonesia emas 2045 yang disusun secara singkat, informatif, dan komposisi warna yang sesuai.

Ia mengatakan warna dasar poster terinspirasi dari benda kongkret disekitarnya dan dipadukan dengan informasi aktual sehingga menjadi sebuah poster indah dan layak menjadi juara. Sedangkan, esai yang ditulis oleh Setyo Wuri berjudul sobat optimis: platform digital pengoptimalan peran pendidikan yang menyongsong smart society 5.0”.

Adanya inovasi berbasis media Instagram menunjang era Smart Society 5.0 dikemas menarik dalam konten berbagai fitur yang ada. Kejelian Setyo Wuri dalam memanfaatkan media sosial sehingga sobat optimis tersebut tepat sasaran dan memberi dampak. berbeda dengan zumrotun, ia membuat esai dengan subtema peluang Bahasa Indonesia menjadi bahasa kedua ASEAN yang berjudul langkah menuju bahasa indonesia maju di ranah ASEAN.

Zumrotun secara cermat menggali ide dan mencari fakta mengenai keunggulan bahasa Indonesia sehingga relevan menjadi bahasa kedua ASEAN untuk dituangkan dalam esainya.

Mereka merasa sangat beruntung, dukungan dari PGSD Unissula secara penuh dalam perlombaan. PGSD Unissula selalu mendukung mahasiswa-mahasiswa nya untuk terus belajar, berprogres, dan berani mencoba.

Seperti yang dikatakan oleh salah satu mahasiswa yang mendapat juara. “Awal mula saya berani mencoba dan mengikuti lomba tersebut adalah datang dari motivasi dosen pembimbing sekaligus Kaprodi PGSD Unissula yaitu Dr Rida Fironika Kusumadewi MPd, yang memberikan semangat bagi mahasiswanya untuk  tidak perlu takut walaupun baru mencoba, ambil kesempatan apapun itu, dan nikmatilah cara berprogresmu”, ungkapnya.

Kaprodi PGSD Unissula bangga dengan hasil yang telah dicapai para mahasiswa dalam menoreh prestasi. Harapannya tidak hanya puas sampai disini saja, namun mahasiswa perlu terus mencoba dan menjadi pemantik mahasiswa lain untuk berprestasi.

Sementara dekan Dr Turahmat MPd terkait prestasi yang diraih oleh mahasiswa PGSD. “Alhamdulilah sudah sepatutnya kita bersyukur sembari meningkatkan kinerja kita di waktu-waktu yang akan datang, dengan segala pencapaian dan usaha yang kita hasilkan namun kita tidak boleh merasa cukup sampai di situ saja, selalu belajar di setiap kesempatan yang ada dan jangan pernah berhenti belajar. Prestasi ini meningkatkan kreativitas dan inovasi mahasiswa”, tuturnya.