blank
Dua personel Satlantas Polres Kebumen berdialog dengan dua anak RA di Desa Miritpetikusan, Kecamatan Mirit.(Foto:SB/Humas Polres)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Program Polisi Sahabat Anak (Polsanak) Polres Kebumen menyambangi anak-anak siswa Raudlotul Atfal (RA) Siti Aminah di Desa Miritpetikusan, Kecamatan Mirit, Rabu (27/7).

Anak-anak sebagai aset bangsa kelak akan menjadi generasi penerus masa depan bangsa. Maka menyelamatkan anak-anak berarti menyelamatkan masa depan bangsa. Apalagi anak-anak tersebut sebagai mitra dini bagi kepolisian.

Sat Lantas Polres Kebumen pun meperkenalkan anak-anak usia TK agar lebih dekat tentang rambu-rambu lalu-lintas, tertib berlalu-lintas, serta pentingnya mengenakan helm demi keselamatannya.

blank
Seorang siswa RA Siti Aminah Desa Miritpetikusan, Mirit, tampil di depan petugas Polsanak Polres Kebumen.(Foto:SB/Humas Polres)

Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha mengatakan, program Polsanak penting dilakukan agar anak usia dini kenal secara dekat dengan polisi, dan menjadikan polisi sebagai sahabatnya.

“Kita ajak anak-anak menjadi mitra kami sehingga di kemudian hari diharapkan tidak ada lagi anak takut dengan polisi. Malahan mereka menjadikan polisi sebagai sosok sahabat,”jelas Aiptu Catur.

Selain mengenalkan cara menggunakan helm SNI, personel Sat Lantas Polres Kebumen juga mengajak murid-murid bermain dan bernyanyi bersama. Personel Satlantas dengan sabar memperkenalkan satu persatu rambu lalu-lintas yang biasa terpasang di sekitar jalan raya.

Rambu lalu lintas yang dikenalkan hari itu terdiri dari 6 jenis, yaitu rambu peringatan, rambu larangan, rambu perintah, rambu petunjuk, rambu papan tambahan, dan rambu nomor rute.

Kepada siswa RA Poslanak itu juga berpesan, jika di kemudian hari mereka membonceng orang tua dengan sepeda motor tidak mengenakan helm, untuk selalu mengingatkan.

“Setelah anak-anak mengetahui pentingnya memakai helm, harapannya ke depan akan selalu mengingatkan orang tuanya untuk mengenakan helm kepadanya jika dibonceng menggunakan sepeda motor,”ucap Aiptu Catur.

Komper Wardopo