blank
Utusan dari enam Ketua KONI Pati Raya beraudiensi dengan pengurus KONI Jateng (seragam merah), membahas pelaksanaan Porprov 2023, di Kantor KONI Jateng. Foto: riyan

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Wakil Ketua Umum II KONI Jawa Tengah, Soedjatmiko mengatakan, venue untuk menggelar pertandingan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023, sudah siap 90 persen.

Hal itu seperti yang dikatakannya, seusai menerima audiensi KONI Pati Raya di Kantor KONI Jateng, Selasa, (19/7/2022).

”Dari laporan KONI Pati Raya, kami menyimpulkan kesiapan venue sudah mencapai 90 persen. Jadi ini perkembangan yang menggembirakan,” kata Soedjatmiko dalam keterangannya.

BACA JUGA: HMJA USM Studi Banding ke Hima Aksi Unimus

Dalam audiensi itu, hadir Mustamaji (Ketua KONI Pati), Fathurrahman (Grobogan), Heri Setiono (Blora). Adapun KONI Jepara, Kudus dan Rembang diwakili pengurus.

Seperti diketahui, Ketua KONI Kudus Imam Triyanto dan KONI Rembang Vivit Dina Atnasari, belum pulang dari ibadah haji. Sedangkan Ketua Umum KONI Jepara Samsul Anwar izin.

Sementara Ketua Umum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana, didampingi lima wakil ketua umum, Bambang Raharjo, Soedjatmiko, Hary Nuryanto, Amir Machmud dan Sudarsono, serta Sekum Ade Oesman, Kabid Litbang Mugiyo Hartono, Kabid Pulahta MF Bagus Faturahman dan Kabid Media-Humas Darjo Soyat.

BACA JUGA: Akses Ekonomi dan Pendidikan di Kalibawang Diprioritaskan

Disamping memberi laporan tentang perkembangan dalam menggelar Porprov, para Ketua KONI Pati Raya juga menanyakan kepastian bulan pelaksanaan Porprov.

”Kami ingin segera tahu, kapan pelaksanaan Porprov. Ini penting bagi kami, dalam menyiapkan semuanya, terutama anggaran,” Ketua KONI Blora, Heri Setiono.

Pertanyaan lain yang mengemuka yakni soal pedoman pelaksanaan pertandingan, batasan minimal peserta dan juga logo Porprov. ”Soal logo ini, apakah kami enam kabupaten seragam atau boleh membikin sendiri-sendiri?” tanya Heri lagi.

BACA JUGA: Keren, MWC NU Pituruh Miliki Gedung Rp 1 M dan Siswa Madrasah 1.150 Anak

Atas pertanyaan itu, kemudian Bona memberi penjelasan, pihaknya akan berkonsultasi dengan Pemprov Jateng. Keputusannya akan dituangkan dalam acara Rapat Kerja KONI Jateng, Agustus 2022.

”Kami sudah punya ancar-ancar antara Juli-September 2023. Namun kami harus konsultasi dengan Pemprov, karena penanggung jawab Porprov adalah Gubernur Jateng,” paparnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua KONI Pati, Mustamaji memaparkan kesiapan daerahnya menggelar Porprov, sekaligus menjadi tempat upacara pembukaan. ”Stadion Joyokusumo sudah siap untuk menjadi tempat upacara pembukaan. Dan hal ini sudah didahului ketika perkenalan tim sepak bola Persipa (Pati), yang cukup sukses,” tegasnya.

BACA JUGA: Ramalan Zodiak Rabu 20 Juli 2022 Pisces Akan Ada Kabar Baik, Capricorn Dapat Peluang Bagus

Guna menggelar Porprov, Mustamaji dan pengurus KONI Pati sudah melakukan studi banding ke Jawa Timur, yang baru saja menggelar Porprov 2022, dan juga ke KONI Surakarta dengan pengalaman Porprov 2018.

Sayangnya, dalam pertemuan itu belum diketahui upacara penutupan akan digelar. Dari enam utusan kabupaten, belum ada satu pun yang menawarkan diri. ”Upacara pembukaan dan penutupan seyogyanya dibuat semeriah mungkin,” kata Wakil Ketua Umum III KONI Jateng Hary Nuryanto.

Sedangkan Wakil Ketua Umum IV Amir Machmud berpesan kepada para Ketua KONI Pati Raya, untuk memperhatikan publikasi, yakni dengan mengelola pemberitaan. ”Bukan sekadar menyediakan Media Center, KONI daerah juga harus bekerja sama dengan para wartawan di daerahnya. Mereka harus dilibatkan,” pesannya.

BACA JUGA: HMJA USM Sosialisasi Djarum Beasiswa Plus

KONI Jateng selaku panitia besar (PB), terang Amir, juga sudah menyiapkan 12 wartawan peliput yang akan ditempatkan di enam kabupaten di wilayah Pati. ”Bidang Media-Humas KONI Jateng sudah mulai bekerja sejak saat ini,” ungkapnya.

Adapun Wakil Ketua Umum V Sudarsono menyampaikan perlunya memikirkan bagaimana Porprov ini bisa dijual. Artinya, ada sponsor yang bisa ikut menopang pendanaan.

Diberitakan sebelumnya, Porprov 2023 dijadwalkan digelar selama tujuh hari di enam kabupaten di wilayah Pati Raya. Sebanyak 57 cabang olahraga akan dipertandingkan. Dari jumlah cabang olahraga itu, empat di antaranya harus digelar di luar wilayah Pati, yakni arung jeram, berkuda, golf dan balap sepeda.

Riyan