blank
Ilustrasi kopi. Foto: Pixabay

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Kafein merupakan sebuah senyawa alkaloid xantina yang berbentuk kristal serta memiliki rasa yang pahit. Secara alami kafein terdapat pada kopi, teh, soda, ataupun cokelat. Dikutip dari laman Wikipedia, bahwa kafein biasanya digunakan sebagai obat perangsang, psikoaktif, ataupun sebagai diuretik.

Dilansir dari Suara.com secara umum, kafein digunakan sebagai pencegah kantuk, memperbaiki mood, serta berperan dalam meningkatkan konsentrasi.

Akan tetapi, banyak orang yang menjadi ketergantungan pada kafein sehingga berdampak buruk pada kesehatan, seperti timbulnya penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi, sakit kepala yang berulang, serta penyakit asam lambung.

Baca Juga:Lima Khasiat Buah Strawberry Bagi Kesehatan Tubuh

Lantas, bagaimana dampak yang ditimbulkan ketika berhenti dari ketergantungan kafein? Mengutip tulisan Melinda Ratini dari laman On Health Food and Nutrition, inilah dampak positif bagi tubuh ketika berhenti dari ketergantungan kafein.

1. Menurunkan Tingkat Kecemasan

Terlalu banyak mengonsumsi kafein (lebih dari 400 mg atau setara 2-3 gelas kopi) akan memicu respon kecemasan seperti rasa gugup, gelisah, jantung berdebar, serta panik. Dengan berhenti mengonsumsi kafein makan rasa cemas tersebut akan berangsur menghilang dan membuat tubuh lebih rileks.

2. Kualitas Tidur yang Lebih Baik

Tak jarang kafein membuat jam tidur terganggu, apalagi jika konsumsi kafein terlalu banyak dalam sehari akibat ketergantungan. Hal itu terjadi karena kafein berfungsi sebagai penghilang kantuk, sehingga dengan berhenti dari mengonsumsi kafein akan membuat tidur menjadi lebih nyenyak dan berkualitas.

Baca Juga:Empat Manfaat Daun Pandan Bagi Kesehatan dan Keindahan Rambut

3. Mencegah Penuaan Dini

Kafein akan memperlambat produksi kolagen di tubuh, yang akan berdampak pada elastisitas kulit. Terlalu banyak mengonsumsi kafein akan membuat kulit menjadi kendur, sehingga dengan menghentikan konsumsi kafein akan membantu mengembalikan elastisitas kulit.

4. Penyerapan Zat Besi yang Optimal

Mengonsumsi kafein juga dapat menghambat penyerapan zat besi di dalam tubuh. Hal ini akan meningkatkan resiko anemia, karena tubuh menjadi kekurangan zat besi. Menghentikan asupan kafein akan membantu penyerapan zat besi yang optimal.

5. Tekanan Darah Menjadi Normal

Ketika mengonsumsi kafein maka pembuluh darah akan menyempit sehingga tekanan darah menjadi tinggi, dan sebaliknya ketika asupan kafein terhenti maka pembuluh darah akan kembali melebar ke bentuk semula dan tekanan darah kembali normal

Itulah 5 dampak yang akan dirasakan tubuh ketika berhenti dari ketergantungan kafein, semoga bermanfaat.

Claudia