TEGAL (SUARABARU.ID) – Api yang melalap 16 kapal di Pelabuhan Pelindo III Kota Tegal Minggu (30/1/2022) sekira pukul 12.00 berhasil dipadamkan. Terlihat masih ada asap dari puing kapal dibeberapa titik. Sebelumnya telah terjadi ledakan yang cukup besar dari salah satu kapal yang terbakar.
Kapolres Tegal Kota, AKBP Rahmad Hidayat menyampaikan, dari ledakan tersebut muncul kobaran api cukup besar selama 5-7 menit yang diduga dari sisa bahan bakar solar.
“Terjadi ledakan karena ada sisa bahan bakar solar yang tersisa di beberapa bangkai kapal. Kita sudah antisipasi dan kita juga dari Pertamina Tegal berupa cairan foam liquid concentrate yang dicampur dengan air untuk disemprotkan ke tempat titik api dan itu sangat membantu sekali,” kata Kapolres Tegal AKBP Rahmad Hidayat di lokasi kebakaran Minggu (30/1/2022).
Kapolres memberikan apresiasi dukungan dari Pertamina sebagai bentuk tanggungjawab dan komitmen kita bersama terhadap Kota Tegal termasuk juga para nelayan. “Kita terus bekerja keras memastikan semua nanti api padam semua termasuk titik-titik dimana ada potensi sisa bahan bakar yang masih ada. Kita juga melakukan pendekatan kepada para pemilik kapal,” ujar Kapolres.
Kapal-kapal yang terbakar sudah bisa dilokalisir. Harapannya kapal-kapal lain satu persatu bisa keluar dari alur karena lokasinya belum sepenuhnya aman. Untuk jumlah yang terbakar berdasarkan informasi dari para pemilik sementara16 kapal, sambil menunggu perkembangan lain dan kerugian diperkirakan mencapai Rp 48 Miliar.
“Tidak ada korban dalam kejadian tersebut, hanya ada satu korban ringan dan sudah ditangani yang bersangkutan dengan keadaan baik,” pungkas Kapolres.
Manager Fuel Terminal Pertamina Tegal , Yudo Tri Permono membenarkan pihaknya telah memberikan bantuan berupa foam liquid concentrate bersama tim ke lokasi. “Cairan tersebut akan menyelimuti bara api dan mengikat oksigen,” terang Yudo.
Nino Moebi