blank
Seorang anggota Koramil membantu siswa saat akan divaksin. Foto: dok/ist

DEMAK (SUARABARU.ID)– Nadya (11), salah satu siswi SDN Batursari 5, Mranggen, Kabupaten Demak, awalnya mengaku takut untuk disuntik vaksin. Namun karena ingin memiliki kekebalan tubuh, dia menepis rasa takutnya. Ditambah edukasi dari Danramil dan tim medis, akhirnya Nadya berani disuntik vaksin.

”Awalnya takut disuntik pak, tapi pas disuntik kok tidak terasa sakit dan cepat selesai,” kata Nadya usai divaksin.

Saat ini vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun terus dilakukan Kodim 0716/Demak, untuk membentuk herd immunity. Kali ini vaksinasi dilakukan kepada siswa siswi SDN Batursari 5, Kecamatan Mranggen, Senin (27/12/2021).

BACA JUGA: Puluhan Aktivis Demokrasi Datangi DPRD Kebumen, Tolak Perubahan Nama Jalan

Vaksinasi oleh tim medis dari Klinik Kartika 19 Kodim 0716/Demak, dengan vaksin Sinovac ini, diberikan kepada 189 siswa. Sedangkan warga diluar sekolah juga menerima vaksin sebanyak lima orang untuk dosis kedua, dan 13 orang lainnya untuk dosis pertama.

Komandan Kodim 0716/Demak, Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo melalui Danramil 12/Mranggen, Kapten Arm Sukartiyo menyebut, pelaksanaan vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun ini, merupakan upayanya untuk membantu percepatan vaksinasi di wilayah Kabupaten Demak.

Bahkan pelaksanaannya sudah dimulai sejak beberapa hari lalu, di beberapa sekolahan yang tersebar di wilayah Kabupaten Demak.

BACA JUGA: Nyai Pombaya Antarkan Ahmad Khoirul Anwar Raih Juara 1 Lomba Puisi

”Untuk wilayah Kecamatan Mranggen, hari ini kita laksanakan di SDN Batursari 5. Dan beberapa hari lagi kita juga akan laksanakan di beberapa sekolah yang lain,” jelas Danramil.

Dikatakannya, keberanian siswa siswi sekolah itu tergolong cukup tinggi. Walaupun ada beberapa anak yang menolak untuk disuntik vaksin dengan alasan takut ataupun alasan lainnya, akan tetapi setelah dibujuk dan dirayu oleh personel Koramil 12/Mranggen, akhirnya mereka mau juga divaksin.

”Tadi ada beberapa anak yang takut. Tapi setelah kita bujuk dan dampingi, mereka akhirnya mau ikut suntik vaksin,” imbuh Kapten Sukartiyo.

BACA JUGA: Dragan Djukanovic dan Zarko Curcic Kembali Tangani PSIS

Tak hanya itu, para orang tua murid juga mendukung dan memotivasi anaknya. Hal itu terlihat saat mereka menyemangatinya saat persiapan akan divaksin.

Danramil juga mengingatkan kepada siswa siswi dan para orang tua serta warga yang ikut vaksinasi, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, guna pencegahan penyebaran virus covid-19.

Riyan