blank
Mayor Haristanto (kiri), menerima hibah jaket Rian D'Masiv. Jaket yang memiliki nilai historis dengan persepakbolaan ini, kini mengisi Museum TitikNol Pasoepati Surakarta.

SOLO (SUARABARU.ID) – Museum TitikNol Pasoepati Surakarta tambah koleksi baru. Yakni jaket bersejarah milik Rian, pentholan Grup Band D’Masiv.

”Untuk mendapatkannya harus menunggu enam bulan, dan kini jaket bersejarah itu telah kami terima,” tutur Mayor Haristanto.

Mayor, tokoh kreatif Kota Bengawan yang berulangkali memecahkan rekor dunia versi MURI ini, merintis pendirian Museum TitikNol dengan isian berbagai macam benda bersejarah yang ada hubungannya dengan persepakbolaan.

Menurut Mayor, jaket warna coklat muda berlabel REP (Rian Ekky Pradipta) yang dihibahkan tersebut, pernah dikenakan Rian saat mendukung tim Persija versus (vs) Persib Bandung di Piala Menpora 2021, bertempat di Stadion Manahan Solo 25 April 2021.

Mayor Haristanto, pendiri Pasoepati (group suporter sepak bola), menyatakan, untuk mendapatkannya dilakukan lobi panjang. ”Tanggal 1 Mei 2021, saya japri via DM IG dia. Syukurlah dia merespon,” ujarnya.

Suporter Militan

Tiba waktunya ketika berkesempatan ke Solo, Rian berkenan nyangking (membawa serta) jaket itu untuk dihibahkan ke museum.

Rian dikenal sebagai musisi handal di Tanah Air. Dia juga kolektor jersey dan menjadi suporter militan The Jak tim Persija Jakarta. ”Sebagai wujud persahabatan, saya melepas kaos polo warna merah berteks Pendiri Pasoepati,” ujar Mayor.

Di blantika musik, Rian D’Masiv dikenal sebagai salah satu penyanyi ikonik dengan lagu ”Cinta ini Membunuhku.” Rian konsisten dengan penampilan rambut poni.

Sejak debut musik pada 2003, D’Masiv sudah menelurkan puluhan album dan beberapa single lagu. Sampai saat ini, D’Masiv menjadi salah satu band pop yang eksis di berbagai acara televisi dan produktif dalam berkarya.

Pada 2021 ini, band yang digemari kaum muda tersebut, menelurkan single lagu ”Waktu Yang Menjawab.”

Bambang Pur