Atap plafon penghubung Hotel Tentrem dan Mal Tentrem Semarang roboh ambrol memenuhi badan jalan, Jumat (26/11/2021,) sekitar pukul 14.00 WIB. Foto: doc/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Atap plafon penghubung antara Hotel Tentrem dan Mal Tentrem Jalan Gajah Mada Semarang roboh pada Jumat (26/11/2021) siang sekira pukul 14.00 WIB.

Kejadian tersebut bahkan terekam oleh salah seorang warga yang berada disekitar lokasi dan mengunggahnya ke media sosial. Tak menunggu waktu lama, video ambrolnya plafon itu langsung viral di jagat dunia maya.

Terlihat dari unggahan video yang viral tersebut, puing – puing plafon berserakan memenuhi jalan umum di antara Hotel Tentrem dan Mal Tentrem, atau tepatnya Jalan Pekunden Dalam.

Pihak Tentrem sendiri saat dimintai konfirmasi SuaraBaru.id terkait kejadian tersebut mengaku belum bisa memberikan klarifikasi. Namun, dari keterangan pers sementara yang dikeluarkan memang membenarkan adanya kejadian tersebut.

Arthur Situmeang, PR Manager Hotel Tentrem Semarang menjelaskan, sehubungan dengan runtuhnya atap yang berada di jalan penghubung antara Hotel Tentrem Semarang dan Mal Tentrem Semarang, terjadi karena cuaca serta angin kencang pada hari Jumat – 26 November 2021 pukul 14.00.

“Pihak manajemen belum dapat memberikan klarifikasi resmi karena masih dalam tahap investigasi manajemen untuk mencari tahu penyebab kejadian,” katanya dalam keterangan pers sementara yang dikeluarkan pihak manajemen, Jumat sore.

Lebih lanjut dirinya menambahkan, adapun pernyataan resmi akan kembali dikeluarkan oleh manajemen Hotel Tentrem Semarang yang dalam hal ini diwakilkan oleh Dirk Fischbach selaku General Manager dari Hotel Tentrem Semarang saat proses investigasi selesai.

Hingga berita diturunkan, puing–puing atap plafon yang roboh ambrol telah dibersihkan dari badan jalan, sementara beberapa petugas masih melakukan investigasi terkait penyebab robohnya atap plafon tersebut.

Hery Priyono