KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID)- Sebanyak 1.019 warga lereng Gunung Merapi, di Desa Krinjing, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, mengikuti vaksinasi yang diselenggarakan Kodim 0705/Magelang, hari ini. Itu bekerja sama dengan Rumah Sakit Tentara (RST) dr Soejono Magelang.
Komandan Koramil 15/Dukun, Kapten Kav Winarto, menuturkan,
pemberian vaksin kepada masyarakat merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama kurang lebih dua tahun terakhir. Dengan vaksinasi diharapkan mampu membentuk kekebalan tubuh agar masyarakat tidak rentan terhadap Covid-19. Pelaksanaan vaksin digelar di Balaidesa Krinjing.
Masyarakat yang sudah terdaftar namanya dengan membawa identitas kartu tanda penduduk (KTP) datang di Balaidesa Krinjing dan langsung mendaftarkan diri. Kemudian menunggu panggilan untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan, lalu menerima vaksinasi dosis pertama.
Menurut Kapten Kav Winarto, program vaksinasi Covid-19 yang digalakkan pemerintah khususnya TNI AD itu disambut antusias warga. Mereka mengharapkan pandemi segera berakhir dan masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa, serta perekonomian bisa kembali normal. “Vaksinasi yang dilaksanakan bukan hanya menyasar masyarakat usia dewasa saja, tetapi juga warga usia lanjut dan anak dengan batas usia 12 tahun ke atas,” jelasnya.
Kepala Desa Krinjing, Sureni (46) menyebutkan, kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan oleh Kodim Magelang disambut sangat antusias oleh masyarakat. Hari ini ada 1.019 orang yang mengikuti vaksinasi dosis pertama di desanya. “Kami berharap warga yang telah mendapatkan vaksin dosis pertama ini dapat diikuti warga lainnya yang belum mendapatkan vaksin,” harap Kades.
Salah satu warga penerima vaksin, Ngadiyo (35), berterima kasih kepada pemerintah khususnya petugas Koramil, Kodim dan RST yang sudah memberikan vaksin. Dia pun mengharap masyarakat setempat tidak takut divaksin, karena dengan vaksin dapat melindungi diri dari serangan Covid-19. “Semoga setelah menerima vaksin, kami tetap sehat dan terbebas dari virus,” katanya.
Eko Priyono