blank

TEGAL (SUARABARU.ID) – Setelah 5 tahun mati suri, kini Karang Taruna (Katar) tingkat Kota Tegal bangkit kembali. Konsolidasi melalui penggalangan pertemuan dari tingkat kelurahan mulai dilakukan kembali setelah terpilihnya Ketua Karang Taruna Kota Tegal, Ary Budi Wibowo.

blank
KONSOLIDASI – Ketua Katar Kota Tegal, Ary Budi Wibowo melakukan konsolidasi di Katar Debong Tengah, Tegal Selatan, Kota Tegal. (foto: nino moebi)

“Setelah lama vakum, ditambah pandemi kami mencoba mengaktifkan Katar Kelurahan dan menunjukkan kepada masyarakat bahwa Katar ada di masing-masing kelurahan,” kata Ketua Katar Kota Tegal, Ary Budi Wibowo di sela konsolidasi bersama Karang Teruna Kelurahan Debong Tengah, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal.

Ary mengatakan, pihaknya dalam konsolidasi masih sebatas perkenalan dan mempertegas kembali bahwa Katar wadah pemuda yang mempunyai kegiatan sosial.

Konsolidasi yang dikemas sederhana dengan menyesuaikan situasi dan kondisi yang ada. Ary memberi kebebasan berekspresi pengurus Katar Debong Tengah dengan obrolan santai sambil bermain musik dilanjutkan dengan nonton film bareng di Pendopo Kelurahan.

“Katar merupakan wadah pengembangan generasi muda nonpartisan yang tumbuh atas dasar kesadaran dan rasa tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat khususnya generasi muda di wilayah Desa/ Kelurahan atau komunitas sosial sederajat, yang terutama bergerak di bidang kesejahteraan sosial,” ujar Ary.

Sebagai organisasi sosial kepemudaan kata Ary, merupakan wadah pembinaan dan pengembangan serta pemberdayaan dalam upaya mengembangkan kegiatan ekonomi produktif dengan pendayagunaan semua potensi yang tersedia di lingkungan baik sumber daya manusia maupun sumber daya alam yang telah ada.

Katar berpedoman pada Dasar dan Pedoman Rumah Tangga di mana telah pula diatur tentang struktur pengurus dan masa jabatan di masing-masing wilayah mulai dari Desa/ Kelurahan sampai pada tingkat Nasional. Semua itu wujud dari pada regenerasi organisasi demi kelanjutan organisasi serta pembinaan anggota Katar baik dimasa sekarang maupun masa yang akan datang.

Ary menegaskan, Katar beranggotakan pemuda dan pemudi (dalam AD/ART nya diatur keanggotaannya mulai dari pemuda/i berusia mulai dari 11 – 45 tahun) dan batasan sebagai Pengurus adalah berusia mulai 17 – 35 tahun.

Tujuan didirikan Katar memberikan pembinaan dan pemberdayaan kepada para remaja, misalnya dalam bidang keorganisasian, ekonomi, olahraga, ketrampilan, advokasi, keagamaan dan kesenian.

“Kita tidak bisa berjalan sendiri, semua harus saling mengisi atas kekurangan yang ada, apa lagi kita sudah lama vakum, semua wajib bahu membahu,” ungkap Ary.

Nino Moebi