(SUARABARU.ID) – Federasi Motor Internasional (FIM) membuat keputusan mengenai batas usia minimal pembalap berkarier di kelas Moto3 dan Moto2.
Salah satu perubahan mencolok adalah peningkatan batas usia minimal dari 16 ke usia 18 untuk berkarier di Moto3 dan Moto2.
FIM dan Dorna Sports juga sepakat untuk mengurangi kontestan yang akan bersaing di ajang balap yunior.
Keputusan itu dibuat sebagai upaya untuk meningkatkan keselamatan para pembalap.
Dasar pembuatan keputusan ini adalah tragedi kematian tiga pembalap muda pada 2021.
Tentang regulasi baru itu, Valentino Rossi menyatakan setuju, tapi permasalahan dasar yang perlu diatasi untuk mengatur keselamatan pembalap adalah perilaku daripada usia.
‘’Saya pikir lebih penting pembalap memiliki perilaku yang baik ketika mereka berada di lintasan ketimbang masalah usia. Mereka harus mengikuti aturan Race Direction dan Race Direction juga mengawasi lomba lebih ketat,’’ tutur Rossi seperti dilansir dari Motorsport.
Marc Marquez juga mendukung langkah FIM dalam memperbarui aturan kejuaraan dunia.
‘’Ini adalah perubahan yang bagus setelah apa yang terjadi tahun ini. Sudah waktunya untuk mengubah sesuatu,’’ ujar Marquez.
Pembalap asal Spanyol itu mulai ikut kejuaraan dunia pada usia 15 tahun, dan pindah ke MotoGP lima tahun kemudian.
‘’Sekarang muncul stereotip jika Anda berusia 20 tahun dan tidak berada di MotoGP, maka Anda bukan pembalap yang baik,’’ jelasnya.
rr