(SUARABARU.ID) – Ketika ketajaman Mohamed Salah menurun, banyak yang menilai kegarangannya tak bisa bertahan lama.
Penyerang berkebangsaan Mesir itu juga sering dikritik terlalu egois.
Kini, penilaian dan kritik untuk mantan pemain Chelsea ini terbukti salah.
Ketajaman Mo (29) membuktikan dirinya masih konsisten dalam hal membobol gawang lawan.
Pada Liga Primer Inggris musim 2021-2022, Salah bersama Jamie Vardy (Leicester City)memimpin daftar top scorer dengan mengemas enam gol dari tujuh laga.
Mo punya mencatatkan statistik cemerlang sejak berseragam Liverpool pada 2017.
Salah bukanlah pemain bertipe one season wonder.
Pemain kelahiran Nagrig, Basyoun ini dibeli The Reds dari AS Roma pada 2017 dengan harga 42 juta euro.
Pada musim pertamanya, Salah menjelma menjadi mesin gol dan mencetak 32 gol dari 36 pertandingan.
Mo memenangi gelar pencetak gol terbanyak Premier League dan gelar pemain terbaik.
Salah semakin berkembang begitu membela Si Merah.
Winger kalem ini menghasilkan 134 gol dan 50 asis selama 212 kali memperkuat Liverpool.
Salah begitu matang lantaran mampu bermain melebar, dan saat berada di dalam kotak penalti.
Kontribusi Mo sungguh mencengangkan sehingga membuat The Reds ingin menambah kontraknya yang bakal habis pada 30 Juni 2023.
rr