SEMARANG (SUARABARU.ID)– Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Semarang terus bebenah, untuk mengejar prestasi dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) maupun Seleksi Tilawatil Quran (STQ), baik tingkat Provinsi Jawa Tengah maupun tingkat Nasional.
”Kami akan merekrut sebanyak-banyak qari-qariah, hafidz-hafidzah, mufasir-mufasirah, khattah dan khattatah, sekaligus para pelatihnya. Qari-qariah dan hafidz-hafidzah yang sudah ada, akan kami bina dan latih sebaik-baiknya, agar bisa berprestasi di tingkat Nasional maupun internasional,” kata Ketua Umum LPTQ Kota Semarang, Ir H Iswar Aminuddin MT, dalam Rapat Kerja (Raker) LPTQ se-Kota Semarang, di Hotel Pesonna, Jalan Depok, Semarang, Senin (7/6/2021).
Iswar yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Semarang itu mengaku tergugah, setiap even musabaqah di tingkat Jateng maupun Nasional, Kota Semarang belum diperhitungkan.
BACA JUGA: Warga 4 Desa di Watumalang Wonosobo Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak
Dan dalam waktu dekat ini, pihaknya akan membangun Laboratorium Alquran untuk membentuk para ‘Ahlul Quran’, baik qari-qariah, hafidz-hafidzah maupun mufasir-mufasirah.
”Untuk tahap awal kami sudah siap dana Rp 2,5 miliar. Insya Allah akan dibangun di Kelurahan Gemah, berdekatan dengan Kantor Kecamatan Pedurungan, di Jalan Brigjen Soediarto, Semarang,” ungkap Iswar, didampingi Sekretaris Umum Drs H Labib MM.
Sedangkan Ketua Pelaksana Harian LPTQ Kota Semarang, Dr Hj Yuyun Effendi Lc MA, merasa bangga, karena dalam waktu dekat segera berdiri Laboratorium Alquran sekaligus Kantor LPTQ Kota Semarang.
BACA JUGA: 187 Knalpot ‘Brong’ Dimusnahkan Polres Grobogan
”Dengan adanya kantor dan laboratorium, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk melahirkan qari-qariah, hafidz-hafidzah terbaik dari Kota Semarang,” imbuh Dosen Pascasarjana UIN Walisongo, Semarang itu.
Yuyun juga menjelaskan, Raker bertujuan menyusun program kerja pengurus periode 2020-2025. Dia merasa yakin dengan SDM yang tersedia, dilengkapi dengan fasilitas dan pendanaan yang memadai, keinginan Kota Semarang untuk berprestasi di tingkat Jateng, Nasional maupun internasional, akan segera tercapai.
Untuk bidang Syarhil Quran, Yuyun berencana akan bekerja sama dengan semua perguruan tinggi yang ada di Kota Semarang, seperti UIN Walisongo, Unwahas, Unissula, Udinus, Unnes, Undip, Upgris, Untag dan lain-lain.
BACA JUGA: Ini 5 Desa dan Kecamatan dengan Angka Kematian Tertinggi di Jepara
Untuk para qari-qariah dan ‘ahlul quran’ yang berprestasi, LPTQ Kota Semarang akan memberikan penghargaan, seperti beasiswa pendidikan, bahkan menyediakan lapangan kerja yang layak.
”Kami akan siap membantu dan melaksanakan semua hasil keputusan rapat LPTQ Kota Semarang,” terang Plt Kepala Biro Kesra, Ali Sofyan.
Dalam pembinaan qari-qariah nanti, Pemkot Semarang akan melibatkan semua pihak, terutama dari Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, juga semua pondok pesantren Alquran.
Riyan-Sol