JEPARA (SUARABARU.ID) – Pembelajaran daring artinya adalah pembelajaran yang dilakukan secara online, menggunakan aplikasi pembelajaran maupun jejaring sosial. Namun banyak orang tua yang mengeluh mengenai hal tersebut.
Karena masing-masing wali murid memiliki pengetahuan yg berbeda, sehingga mereka merasa kesulitan dan kewalahan dalam membantu putra-putrinya mengikuti pembelajaran daring ini.
Oleh karena itu, dari tim KKN UNISNU Kelompok 8 berinisiatif menyelenggarakan bimbel gratis, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Kegiatan bimbel ini dilaksanakan di rumah salah satu koordinator KKN Kelompok 8, yakni Khoirotun Nafi’ah.
Perempuan yang akrab disapa Nafi’ ini mengatakan tim KKN UNISNU siap membantu mendampingi belajar adik-adik di masa pandemi. “Bimbel ini berlangsung selama kurang lebih 2 jam, yakni dari pukul 18.30 – 20.30 WIB dan dilaksanakan seminggu dua kali, ” imbuhnya.
Tim KKN UNISNU Kelompok 8, dalam pelaksanaan bimbel ini bekerjasama dengan Karang Taruna Kusuma Bhakti dan IPNU-IPPNU Desa Sinanggul. Kegiatan bimbel dilaksanakan setiap hari Ahad malam Senin, dan hari Rabu malam Kamis.
Antusias siswa dari tingkatan TK – MTs lumayan banyak. Mayoritas dari Desa Sinanggul sendiri dan sekitarnya. Pada pertemuan pertama, pada tanggal 21 Februari 2021, sekitar 15 anak, datang untuk belajar. Dengan rincian 2 anak TK, 8 anak MI, dan 5 anak MTs.
Menurut salah satu wali murid dari anak yang mengikuti bimbel, program bimbel gratis ini sangat membantu para wali murid yang mengalami kesulitan dalam membimbing anaknya.
Program bimbel ini juga berdampak bagi pemuda-pemuda yang ada di Desa Sinanggul. Sebab mereka saling bersinergi dalam keilmuan bersama masyarakat dalam ukhuwah islamiyah. Besar harapan dari Tim KKN UNISNU Kelompok 8, Pemuda Karang Taruna Kusuma Bhakti dan IPNU-IPPNU Desa Sinanggul, program ini dapat berjalan berkesinambungan, walaupun KKN sudah selesai pengabdian.
Hadepe – Khoirotun Na’fiah