blank
Ganjar Pranowo saat menunjukkan gambar grafik covid-19 yang terus menurun di Jateng. Foto: dok/ist

BACA JUGA: Pedagang Pasar Trasidional Akan Divaksin Covid-19

Dari sisi data epidemologis, Ganjar menunjukkan gambar grafik yang terus menurun di Jateng. Mulai dari kondisi awal, dari 2020 sampai sekarang kondisinya terus melandai.

”Kalau dilihat grafiknya, kasus yang meninggal puncaknya ternyata di November 2020, dan kasus aktif puncaknya di awal-awal Desember. Setelah itu terus turun sangat drastis sampai saat ini,” ungkap dia.

Data terakhir lanjut Ganjar, kasus aktif di Jateng saat ini sebanyak 6.038 atau turun 10,49 persen dari minggu sebelumnya. Kasus dirawat ada 3.440 dan isolasi sebanyak 2.598 orang, turun 15,97 persen dari minggu sebelumnya.

BACA JUGA: Dandim 0705/Magelang, Bersilaturahmi ke Tokoh Agama

”Itu perkembangan terakhirnya, jadi memang terus menurun sangat drastis. Relatif dengan PPKM Mikro berjalan dengan baik. Tapi sekali lagi saya minta jangan lengah, meskipun berjalan bagus, dan adanya vaksin ini memberikan semangat serta harapan baru,” pungka dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, Yulianto Prabowo menambahkan, penurunan kasus covid-19 di Jateng memang sangat drastis. Dibanding puncak kasus pada awal Desember 2020, sudah menurun sebesar 73,5 persen pada minggu ini.

”Tren kasus meninggal juga menurun drastis dari puncak Januari lalu, turun sebesar 77,9 persen sampai saat ini,” ungkapnya.