blank
Beberapa anggota TNI-AD ikut memecah batu, untuk program pengerasan jalan. Foto: Muharno Zarka

WONOSOBO (SUARABARU.ID)– Persiapan pelaksanaan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-110 tahun 2021, di Desa Gemblengan, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, terus dikebut.

Personel TNI-AD dari Koramil 04/Garung Kodim 0707/Wonosobo selaku tuan rumah yang ketempatan program TMMD Reguler ke-110 ini, terus memantau persiapan pemenuhan material pengerasan jalan.

Kadus Kasiman, Desa Gemblengan, Tusayin, Minggu (7/2/2021) menyampaikan, saat ini untuk badan jalan sudah siap. Sedangkan pemecahan material batu mulai beberapa hari yang lalu, dikerjakan bersama-sama anggota TNI-AD dan warga setempat.

BACA JUGA : Operasi Prokes Covid-19 di Wonosobo, Pelanggar Disanksi Bersihkan Lingkungan

blank
Batu untuk pengerasan jalan diambil dari lokasi setempat. Foto: Muharno Zarka

”Sehingga saat pelaksanaan TMMD dimulai, material sudah siap. Batu yang ada saat ini, berasal dari hasil pengerukan tanah. Karena batu terlalu besar, sehingga harus dipecah menjadi kecil-kecil, untuk dijadikan pengerasan jalan,” ujarnya.

Menurut dia, kondisi wilayah kerjanya kali ini sangat menguntungkan, karena batu tidak perlu mendatangkan jauh-jauh dari luar daerah. Batu sudah ada disediakan oleh alam. Warga hanya tinggal memecah batu menjadi kecil-kecil.

”Dari hasil pengerukan tanah, batu yang didapat cukup banyak. Akan tetapi belum cukup. Untuk memenuhi kekurangan, akan didroping jika jembatan sudah siap dilalui kendaraan,” ungkap Tuyasin.

BACA JUGA : Pengunjung Pasar Induk Wonosobo Diberi Masker Gratis, Mengapa?

Sedangkan Danramil 04/Garung, Kapten Inf Sutarto, bersama dengan anggotanya selalu siaga memantau setiap perkembangan persiapan pelaksanaan TMMD ini. Sehingga jika ada hambatan, bisa langsung ditangani.

”Penyiapan material terus dikebut, agar saat pelaksanaan sudah tidak ada lagi droping material batu. Ini dilakukan, karena situasi di lokasi curah hujan cukup tinggi, sehingga bisa mengganggu kelancaran pelaksanaan TMMD,” ujarnya.

Dikhawatirkan, jika saat pelaksanaan masih ada kegiatan droping material, maka akan mengganggu proses pengerasan jalan. Apalagi volume jalan yang akan dibangun juga cukup luas dan panjang.

Dikatakan dia, melihat perkembangan yang ada saat ini, semua optimistis pada pelaksanaan TMMD ini tidak ada kendala keterlambatan material. Sehingga pelaksanaan bisa selesai sesuai waktu yang ditentukan.

Muharno Zarka-Riyan