blank

JEPARA (SUARABARU.ID ) – Daftar tenaga medis yang terkonfirmasi Covid-19 terus bertambah, termasuk dokter. Berdasarkan penelusuran SUARABARU.ID, dari 24 orang yang diumumkan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jepara, Muh Ali pada Minggu malam, terdapat setidaknya 2 orang dokter yang terinfeksi Covid-19 serta satu orang perawat.

Dengan demikian pada dua pekan terakhir terdapat lebih 20 orang nakes yang  diumumkan terkonfirmasi Covid – 19. Mereka terdiri dari   staf laboratorium RSUD RA Kartini 5 orang, 5 orang nakes dan dokter Pusksemas Kembang,  nakes Puskesmas Karimunjawa dan sejumlah tenaga kesehatan diberbagai  fasilitas kesehatan yang ada di Jepara.

Dengan demikian jumlah tenaga kesehatan di Jepara yang terkonfirmasi Covid-19 mulai virus ini masuk Jepara Maret 2020 lalu  telah mencapai 220 orang lebih. Mereka berasal dari seluruh fasilitas kesehatan yang ada di Jepara, terutama puskesmas dan 6 rumah sakit rujukan Covid-19.

Disamping itu sejumlah pejabat utama dilingkungan pemerintah kabupaten  dan pejabat lainnya juga terkonfirmasi Covid-19. Setidaknya mulai bulan November lalu tercatat 4 pejabat dilingkungan pemkab terinfeksi covid-19.

Jurui bicara Satgas Penanganan COVID-19 Jepara, Muh Ali  yang dihubungi SUARABARU.ID Senin sore ini membenarkan bahwa ada sejumlah tenaga kesehatan yang dalam sepekan terakhir ini diumumkan terkonfirmasi Covid-19. “Saat ini mereka tengah menjalani isolasi mandiri dan kondisinya semakin baik dan stabi” ujarnya.

Atas nama Satgas Muh Ali menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua tenaga kesehatan diberbagai fasilitas kesehatan yang telah dengan sungguh-sungguh memberikan pelayanan kepada mnasyarakat, khususnya dalam menanggulangi Covid-19.  Itu semua dilakukan untuk melindungi dan menjaga keselamatan masyarakat,” ujarnya.

Oleh sebab itu harapan Muh Ali, warga masyarakat bersedia terbuka ketika memberikan informasi terkait dengan riwayat penyakit atau keluhannya saat berobat. “Hal lain yang penting adalah tetap menjalankan protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan dan hindari kerumunan.,” ujar Muh Ali.

Hadepe-ua