MAGELANG (SUARABARU.ID) – Jumlah tambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Magelang, Selasa (1/12/2020) bertambah 180 orang. Dari sebanyak itu, 131 diantaranya berasal dari program swab masif dan 49 kontak erat.
Dengan tambahan itu, jumlah komulatif pasien terkonfirmasi menjadi 3038 orang. Rinciannya, 945 dalam penyembuhan, 2010 sembuh dan 83 meninggal.
Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, penambahan 180 itu, terbanyak berasal dari Kecamatan Secang (26 orang). Kemudian Mertoyudan (23), Tegalrejo (19), Pakis (17), Srumbung (14), Sawangan (14), Kajoran (13), Borobudur (12), Grabag (9), Salaman dan Ngablak (7 orang). “Selain itu juga ada di Ngluwar dan Bandongan (3 orang) serta masing-masing satu orang tersebar di Windusari, Mungkid, Muntilan, serta Dukun,” katanya.
Meski demikian, kata Nanda, saat ini ada 100 pasien terkonfirmasi yang dinyatakan sembuh. Terbanyak dari Kecamatan Grabag (37 orang), Borobudur (20), Pakis (14), Tempuran (11), Kaliangkrik (8), Secang (4), dan masing-masing 3 orang dari Kajoran dan Bandongan. “Masih adanya pasien terkonfirmasi baik yang di rawat maupun menjalani isolasi mandiri itu, menandakan jika Virus Corona masih ada. Karena itu, kami minta kepada masyarakat untuk mentaati Inpres No. 6 Tahun 2020 dan Perbub Kabupaten Magelang No. 38 Tahun 2020 tentang pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan,” pintanya.
Sementara itu, untuk pasien suspek saat ini ada tambahan 13 orang. Namun demikian, ada 2 yang dinyatakan sembuh dari Mungkid dan Secang. Kemudian ada 2 yang meninggal, dari Mertoyudan dan Dukun serta ada 5 yang alih status menjadi pasien terkonfirmasi. “Lima ini, berasal dari Secang tiga orang, Grabag dan Mertoyudan, masing-masing satu orang. Dengan tambahan ini, jumlah akumulasinya menjadi 805 orang. Rinciannya, 57 dirawat, 12 isolasi mandiri, 23 selesai isolasi dan 713 sembuh,” pungkasnya.
Eko Priyono