JAKARTA(SUARABARU.ID) – Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sulit bangkit apabila pemerintah belum dapat mengatasi pandemi Covid-19.
Hal itu diutarakan anggota Badan Sosialisasi MPR Fraksi Demokrat, Herman Khaeron dalam diskusi Empat Pilar Optimalisasi Pasar Online Bagi Pelaku UMKM, di Media Center DPR, Senayan, Jumat (27/11/2020).
Menurut dia, posisi UMKM saat krisis moneter pada tahun 1998 menjadi jangkar untuk perbaikan ekonomi Indonesia. Sementara saat ini, UMKM merupakan bidang yang paling terdampak dari Covid-19.
“Saat 98 itu UMKM jadi jangkar penyebuh saat krisis ekonomi. Berbeda dengan situasi saat ini, saat ini yang terdampak paling awal dan dalam itu ya UMKM,” kata Herman Khaeron.
Dia menjelaskan, langkah utama untuk memperbaiki perekonomian Indonesia dengan menghilangkan sumber masalah utama saat ini yakni pandemi Covid-19.
“Dalam pemikiran saya, kalau masalah ekonomi ini asap dan covid itu apinya. Jadi sebelum apinya padam, ya asap masih akan terus ada,” jelasnya.
“Jadi kalau Covid belum hilang, semua upaya yang kita lakukan dalam penangan masalah ekonomi akan sulit dilakukan,” demikian kata Herman.
Claudia SB