SEMARANG (SUARABARU.ID) -Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) Universitas Semarang ( USM) bersama Wakil Walikota Semarang, Ibu Hevearita Gunaryanti Rahayu dan kelompok Tani Desa Banjarsari Semarang menanam 110 Pohon sukun di area sekitar Waduk Jatibarang pada Minggu (20/9).
Penanaman pohon sukun ini bertujuan untuk membantu ketahanan pangan non beras, penanaman secara simbolis dilakukan dengan menanam 10 pohon sukun bersama Mba Ita sapaan akrab Wakil Walikota Semarang dan kelompok Tani banjarsari, sisanya akan ditanam sekitar bulan Desember saat musim penghujan.
Kegiatan ini dapat terselenggara atas Kerjasama alumni Mapala USM dan pengurus MAPALA USM dengan Pemerintah Kota Semarang dan Kelompok Tani Desa Banjarsari.
Wakil walikota semarang Mba Ita sangat mendukung kegiatan ini dan juga mengajak kaum milenial agar peduli terhadap lingkungan.
“Saya sangat mendukung kegiatan ini agar daerah ini tetap menjadi sabuk hijau dan bisa ditanami tanaman yang juga bisa menghasilkan” ungkap Ita.
“Selain itu saya berharap kaum milenial ini peduli terhadap konservasi alam sehingga tahu bagaimana cara menjaga alam, Karena bencana bisa muncul karena kurangnya kepedulian terhadap alam” tambahnya.
Sementara Wakil Rektor III USM Dr Supari MT mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) MAPALA USM danberharap kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini dan kami sangat mendukung adanya Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Semarang agar lingkungan tetap hijau dan bisa menetralisir polusi” ungkap Supari.
“Saya berharap kegiatan penghijauan ini terus ditularkan sehingga menjadi habit, dan bila 15.000 mahaswa USM per tahun bisa melakukan kegiatan seperti ini maka akan sangat bermanfaat bagi lingkungan dan kegiatan seperti ini akan membentuk karakter bagi mahasiswa USM untuk peduli terhadap lingkungan” tambahnya.
Saiful Hadi-USM