blank
Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta Ety Retnowati  tengah menyerahkan bantuan HP kepada seorang siswa pada Launching Program Inovasi peserta Diklatpim  Poluter (Portal Kurikulum SMP Berkarakter) dan Simbol Didik (Sistem Informasi Bantuan Sosial untuk Penyaluran BPMKS),  SMPN 2 Surakarta, Selasa (8/9) (Bagus Adji ).

SURAKARTA – (SUARABARU.ID) Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta menyalurkan bantuan 40 Unit Smartphone (gawai pintar) untuk siswa dari keluarga kurang mampu di wilayah setempat. Penyerahan bantuan gawai pintar oleh Walikota FX Hadi Rudyatmo berlangsung pada acara Launching Program Inovasi Peserta Diklatpim  Poluter (Portal Kurikulum SMP Berkarakter) dan Simbol Didik (Sistem Informasi Bantuan Sosial untuk Penyaluran BPMKS), di  SMPN 2 Surakarta, Selasa (8/9).

Walikota Surakarta, FX. Hadi Rudyatmo dalam arahannya berharap bantuan yang disampaikan hanya digunakan sebagai sarana pendukung belajar. Sehingga siswa dari keluarga yang kurang mampu tidak ketinggalan dalam pembelajaran secara daring. Saat ini Pemerintah Kota Surakarta sudah menyiapkan media pembelajaran berupa radio dan sebentar lagi televisi pendidikan akan segera ditayangkan.

Dikemukakan bantuan gawai untuk mendukung belajar secara daring merupakan Corporate Social Responsibility (CSR) dari sejumlah pihak yang peduli pembangunan dan pelayanan masyarakat di Kota Surakarta. “Anak – anakku sekalian, gunakanlah hp hanya untuk belajar dan jangan digunakan untuk chating atau hal yang tidak bermanfaat. Gunakankan hp untuk mendukung belajar kalian,” pinta Walikota Surakarta .

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Ety Retnowati melaporkan, acara penyerahan 40 unit HP bagi siswa SMP di Surakarta kali ini merupakan  kegiatan ketiga kalinya. Penyerahan pertama sebanyak 20 unit HP dilaksanakan pada 25 Agustus 2020. Penyerahan kedua sebanyak 100 unit HP  berlangsung 30 Agustus 2020.

“Saat ini akan kita serahkan 40 unit HP dari hasil bapak Walikota dan teman teman beliau yang berkenan memberikan bantuan  kepada anak anak SMP”, terangnya.

Bagus Adji