SEMARANG (SUARABARU.ID)– Dua anak Harimau Benggala menjadi koleksi baru Semarang Zoo. Tak hanya itu saja, keduanya pun mendapat nama yang diberikan langsung oleh Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.
Dalam acara pembukaan kembali Semarang Zoo (Bonbin Mangkang), Rabu (15/7/2020), Wali Kota yang biasa disapa Hendi ini, memberikan nama Covi dan Vivid, kepada dua anak harimau yang baru lahir sekitar tiga bulan lalu itu.
”Saya kasih nama Covi dan Vivid, jadi kalau digabung jadi Covid. Lahirannya disini pas pada saat pandemi terjadi. Semoga dengan kelahiran dua anak harimau ini menambah daya tarik Semarang Zoo,” katanya.
BACA JUGA : Pemkot Semarang Gratiskan Rusunawa Saat Pandemi
Dalam kesempatan itu, Hendi menekankan kepada pihak pengelola, agar benar-benar memperhatikan keamanan pengunjung dan juga karyawan, sesuai dengan protokol kesehatan yang diterapkan.
”Jangan semata hanya ingin menarik wisatawan sebanyak-banyaknya saja, tapi juga jumlah pengunjung yang datang juga harus dihitung. Harus juga diperhatikan social distancing dan SOP kesehatannya, yang nggak pakai masker tidak boleh masuk,” terang Hendi.
Sedangkan Kepala Disbudpar Kota Semarang, Indriyasari menambahkan, pengunjung yang datang ke Semarang Zoo harus mengikuti aturan SOP protokol kesehatan. Mulai dari wajib mencuci tangan, pengecekan suhu, pakai hand sanitizer dan menggunakan masker.
Satu-satunya
”Untuk ticketing-nya sendiri kita menggunakan cara non tunai, tanpa harus bersentuhan tangan. Pengunjung yang datang juga langsung menggunakan vending machine untuk membeli tiket. Dan ini baru satu-satunya di Indonesia penggunaan ticketing vending machine ini,” jelas dia.
Kepala dinas yang biasa disapa Iin ini menyatakan, Semarang Zoo buka pukul 08.00–17.00 WIB, dengan harga tiket Rp 20 ribu per pengunjung. Dengan harga tiket itu, pengunjung sudah bisa masuk menikmati seluruh fasilitas dan mencoba wahana permainan yang ada.
”Harga tiketnya memang naik dari Rp 15 ribu menjadi Rp 20 ribu. Namun dengan harga itu pengunjung bisa mencoba wahana permainan baru kami, yaitu Play Play Zoo. Yang jelas sekarang pengunjung kalau datang harus memperhatikan protokol kesehatan. Karena kalau nantinya pengunjung atau karyawan disini ada yang positif covid-19, maka ini akan kita tutup,” tandasnya.
Heri Priyono-Riyan