JEPARA(SUARABARU.ID) –Setelah hampir dua minggu menjalani perawatan dan karantina, 18 tenaga kesehatan dari berbagai instalasi di RSUD RA Kartini dinyatakan sembuh setelah dua kali hasil swabnya negatif. Mereka kini telah berada di rumah untuk menjalani pemulihan selama 7 hari. Sementara sisanya sebanyak 29 orang masih menjalani karantina.
Direktur Umum RSUD RA Kartini Jepara, dr Dwi Susilowati M.Kes yang dihubungi oleh SUARABARU.ID membenarkan bahwa 18 orang tenaga kesehatannya telah sembuh. Mereka pulang pada tanggal 26 Juni sebanyak 14 orang dan pada tanggal 27 Juni sebanyak 4 orang. “Mereka kini sedang menjalani masa pemulihan, paling tidak selama 7 hari. Setelah itu dilakukan evaluasi dan jika telah benar-benar pulih mereka akan siap kembali untuk bekerja,” ujar Dwi Susilowati.
Sementara 29 orang tenaga kesehatan yang masih menjalani karantina, menurut Dwi Susilowati kondisinya semakin baik dan stabil. “Beberapa telah menjalani pemeriksaan swab dan kini kita masih menunggu hasilnya. Semoga secepatnya rekan-rekan tenaga kesehatan yang saat ini menjalani karantina kembali sembuh,” tuturnya.
Terkait dengan pelayanan poli rawat jalan ia menjelaskan, bahwa telkah berjalan sesuai dengan protokol. “Agar jarak antar orang tidak berdekatan, maka setiap orang yang membutuhkan pelayanan harus menunggu di halaman rumah sakit. Kemudian dipanggil secara bergiliran ke poli. Masing-masing 10 orang. Ini untukmmemastikan tidak terjadi kerumunan di tempat tunggu poli” ungkap Dwi Susilowati. Disamping itu rute perjalanan pasien juga diatur lewat jalur khusus agar mereka tidak bersinggungan satu dengan yang lain.