TEMANGGUNG(SUARABARU.ID)- Kabupaten Temangung kembali meraih penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan Pemerintahan Kabupaten Temanggung tahun 2019. Penghargaan tersebut merupakan penghargaan ke delapan kali secara berturut- turut.
Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan Kepala BPK RI Perwakilan Jawa Tengah, Ayub Amali secara virtual melalui video conference dengan Bupati Temanggung M Al Khadziq di Pendopo Pengayoman, kompleks rumah dinas Bupati Temanggung , Jumat (26/6).
Al Khadziq dalam sambutannya mengatakan, status atas laporan hasil pemeriksaan (LHP) dari BPK RI tersebut tidak lepas dari penyusunan laporan keuangan yang sesuai standar akuntasi pemerintahan yang disajikan berbagai satuan kerja maupun organisasi perangkat daerah yang ada.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Temanggung memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada BPK RI yang telah mencurahkan segenap tenaga, pikiran dan dukungan serta kerjasamanya. Mulai dari pemeriksaan internal, pemeriksaan pendahuluan dan pemeriksaan terinci yang dilaksanakan secara daring dan dilanjutkan dengan pemeriksaan lapangan ke Kabupaten Temanggung meskipun dalam kondisi darurat covid- 19.
Khadziq berharap, opini WTP yang diraih Pemkab Temanggung sebanyak delapan kali berturut-turut tersebut bisa dipertahankan pada tahun-tahun mendatang. Dengan diterimanya opini WTP tersebut, pihaknya segera akan menyampaikan ke DPRD Temanggung untuk dilakukan pembahasan dan selanjutnya segera ditetapkan menjadi perda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2019.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Temanggung, Yunianto mengatakan, raihan opini WTP atas hasil pemeriksaan BPK sebanyak delapan kali berturut-turut tersebut,merupakan upaya keras dari jajaran Pemkab Temanggung yang telah memberikan kontribusi terhadap pengelolaan keuangan daerah.
Untuk itu, sebagai bagian dari pemerintah daerah, jajaran legislatif Kabupaten Temanggung akan terus berkomitmen dalam pengelolaan keuangan secara akuntabel, transparan dan semua kebijakannya dapat diakses oleh masyarakat.
“Selain itu, juga mampu menjawab kebutuhan masyarakat dan tantangan global yang ada,” katanya.
Yon-trs