MAGELANG (SUARABARU.ID) – Para perwira TNI lulusan Akademi Militer (Akmil) Magelang tahun 2000 turun ke lapangan memberikan bantuan kepada warga masyarakat yang terdampak wabah Covid-19. Mereka membagikan paket sembako untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak virus corona, khususnya bagi warga kurang mampu.
Selain itu juga membagikan masker yang diserahkan satu paket dengan sembako. Itu untuk mengurangi dampak penularan virus yang diketahui mudah menular melalui udara. Dandim 0705/Magelang Letkol Czi Anto Indriyanto SSos menuturkan, kegiatan diawali dengan briefing pemberangkatan peserta di Yonbekang-1/1/Kostrad Cibinong. Selanjutnya para peserta bergerak menyebar ke lokasi-lokasi sasaran yang telah ditentukan.
Disebutkan, alumni Akmil 2000 yang bertugas di seluruh Indonesia melaksanakan kegiatan pemberian bantuan paket sembako dan santunan kepada masyarakat di sekitar tempat tugasnya masing-masing. Pelaksanaannya secara serentak, sebagai bentuk kekompakan para Perwira Kesatria Tidar lulusan Akmil tahun 2000 dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
Salah satu alumni Akmil 2000, Letkol Inf Honi Havana mengungkapkan, sebanyak 5.900 paket sembako dibagikan kepada masyarakat yang kurang mampu. Pendistribusiannya dilakukan secara tersebar. Dengan harapan dapat meringankan beban warga yang terdampak penyebaran wabah covid-19.
Mereka tergugah melihat kesulitan masyarakat yang tengah berjuang untuk tetap dapat memenuhi kebutuhan keluarga selama adanya wabah ini. “Semoga bantuan ini bermanfaat dan bisa sedikit meringankan beban saudara-saudara kita, apalagi saat ini dalam suasana menjelang Hari Raya Idul Fitri,” lanjut Letkol Honi.
Kegiatan penyaluran bantuan sosial itu digelar dengan tajuk “Parikesit Akmil 2000 Peduli dan Berbagi Bersama Melawan Covid-19”. Parikesit adalah singkatan dari Perwira Dua Ribu Kesatria Tidar yang merupakan wadah perkumpulan alumni Akademi Militer lulusan tahun 2000.
Kegiatan itu dilakukan di beberapa daerah. Penyaluran bantuan sosial Parikesit di wilayah Bogor, kata dia, diselenggarakan bekerja sama dengan unsur-unsur satuan TNI setempat. Antara lain para Babinsa jajaran Kodim 0621/Bogor, anggota Yonbekang-1/1/Kostrad, Regu Pengawal Yon Pomad, dan beberapa anggota Denpom Bogor.
Pada kegiatan tersebut juga turut berpartisipasi para istri perwira alumni Akademi Militer 2000 yang tergabung dalam perkumpulan Parikesit Wife. Mereka ikut turun langsung ke lapangan untuk menyerahkan 100 paket bantuan kepada masyarakat sebagai wujud empati terhadap warga yang terkena dampak wabah covid-19.
“Kami ingin berbagi sebagai bentuk kepedulian dan empati pada masyarakat. Mereka semua adalah saudara-saudara kami dan kami adalah bagian dari mereka juga,” katanya.
Salah satu warga, Hanifah, merasa senang dan sangat terharu. Di saat sedang kesusahan seperti ini masih ada perhatian TNI. “Tentunya kami sangat terbantu dan mengucapkan terimakasih, semoga Allah yang membalasnya” kata Hanifah seusai menerima bantuan.
Eko Priyono-trs
