blank
SISIR SUNGAI - Dengan menggunakan perahu karet, tim SAR gabungan menyisiri sungai Pencongan untuk mencari korban. (foto: nino moebi)

PEKALONGAN (SUARABARU.ID) – Nasib sial dialami Nur Rokhim (24). Warga Desa Pacar RT 05/ 01 Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan ini tenggelam di sungai Pencongan Jumat (8/5/2020) dinihari dan sampai Sabtu(09/05/20) spre masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan, .

Menurut Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya, diketahui korban baru pulang dari perantauan. Setelah berapa hari di kampung halaman, penghasilannya tak kunjung diserahkan ke keluarga terutama kepada istri yang habis melahirkan cesar sehingga terjadi keributan.

“Jumat dinihari sekitar pukul 00.30 WIB terjadi lagi keributan yang hebat dengan keluarga, yang membuat korban kelihatan stres dan langsung berlari keluar rumah menuju sungai Pencongan,” ungkap Nur Yahya.

“Saat tiba di sungai Pencongan korban langsung menceburkan diri dan ditengarai hendak menyeberangi sungai dengan berenang. Ketika tiba di tengah sungai korban tidak kuat lagi dan juga diduga di bawah pengaruh minuman keras, korban hanyut dan tenggelam,” imbuh Yahya

Dengan informasi tersebut Kepala Basarnas Semarang memberangkatkan 1 tim rescue untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan disertai peralatan SAR air. “Operasi SAR dengan metode penyisiran perahu karet area LKP menuju ke arah Utara kurang lebih 3 kilometer,” sambung Yahya

“Saat ini kedalaman sungai Pencongan kurang lebih 5 meter dan lebar 10 meter. Mudah-mudahan tim SAR gabungan diberi keselamatan dan korban segera ditemukan,” pungkasnya.

Nino Moebi