dr Joko Wantoro

SLAWI (SUARABARU.ID) – Satu lagi pasien covid-19 di Kabupaten Tegal meninggal. Dia adalah seorang laki-laki berusia 65 tahun, tinggal di Desa Mejasem Barat, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal.

Laki-laki yang merupakan pemilik pabrik kecap di Desa Penusupan, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal itu meninggal pada Selasa (21/4) pukul 15.00 WIB. Jenazah dimakamkan di TPU Dukuh Sembung, Kecamatan Pangkah dengan prosedur pemakaman covid-19, oleh tim medis dan petugas Polsek Pangkah.

Menurut juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Tegal dr Joko Wantoro, sebelum meninggal pasien dirawat di RSI Harapan Anda Kota Tegal pada 6 April 2020. Saat itu masih dalam status pasien dalam pengawasan.

“Karena kondisinya membaik, maka yang bersangkutan diperbolehkan pulang pada 10 April 2020. Terhadap pasien tetap dilakukan pemeriksaan swab,” tutur Joko, Selasa (21/4) malam.

Pada 11 April 2020, hasil pemeriksaan swab keluar dan menunjukkan bahwa pasien positif covid-19. “Karena itu pasien kami jemput dan dilakukan dirawat di ruang isolasi sampai akhirnya meninggal,” kata Joko.

Seperti diberitakan sebelumnya, korban covid-19 ini adalah pemilik pabrik kecap yang mempekerjakan 33 karyawan. Sebanyak 16 karyawan sempat menjalani karantina sebagai orang tanpa gejala (OTG), sedangkan 17 orang lainnya yang berasal dari luar desa Penusupan menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Nino Moebi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini