TEMANGGUNG, (SUARABARU.ID) Peserta ijtima ulama di Gowa Sulawesi Selatan asal Kabupaten Temanggung yang positif Covid-19 bertambah lima orang, menjadi 27 orang. Sebelumnya dari hasil rapid test yang dilaksanakan pada Senin (20/4) yang dinyatakan positif sebanyak 22 orang.
“Dari hasil rapid test yang dilaksanakan pada Selasa (21/4, kemarin) terhadap 22 orang lainnya yang sebelumnya mengikuti ijtima ulama di Gowa Sulawesi Selatan, lima orang dinyatakan positif terpapar virus corona,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Temanggung, Gotri Wijianto, Rabu ( 22/4).
Gotri mengatakan, kelima orang yang dinyatakan positif tersebut berasal dari tiga kecamatan. Yakni, masing-masing seorang dari Kecamatan Jumo dan Wonoboyo serta dua orang lainnya dari Kecamatan Kandangan.
Menurutnya, meskipun ke- 27 orang tersebut telah dinyatakan positif terpapar covid-19 berdasarkan rapid test, namun untuk memastikan positif tidaknya, mereka harus menunggu hasil dari swab test seminggu ke depan.
Sedangkan, pengambilan swab bagi semua warga yang dikarantina di BLK tersebut dilakukan oleh tenaga analis laborat puskesmas dan didampingi dokter ahli dari RSUD Kabupaten Temanggung.
Dari ke-27 orang tersebut, satu di antaranya telah dirujuk di RSUD Djojonegoro Temanggung, sedangkan 26 orang lainnya saat ini dikarantina di Asrama Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Temanggung yang terletak di Jalan Gajah Mada Kelurahan Sidorejo, Kecamatan/Kabupaten Temanggung.
“Mereka yang di karantina di BLK Temanggung itu saat ini dengan status orang tanpa gejala (OTG) dan kemarin ada satu orang dirujuk ke RSUD Temanggung dengan status pasien dalam pengawasan (PDP),” kata Gotri yang juga menjabat sebagai Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Kabupaten Temanggung.
Ia menambahkan, untuk keamanannya mereka dikarantina di Asrama Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Temanggung yang terletak di Jalan Gajah Mada Kelurahan Sidorejo. Selama penanganan tersebut, mereka diawasi ketat oleh tim medis. Selain itu mereka beraktivitas seperti biasa dan melakukan olahraga.
Gotri menyebut, dari 86 peserta ijtima ulama di Gowa yang terdaftar dari Kabupaten Temanggung tersebut kemungkinan masih bisa bertambah karena ada yang berangkat sendiri atau ikut rombongan dengan kabupaten lain.
Ia berharap, semua peserta itjima ulama dari Kabupaten Temanggung tersebut untuk mempermudah proses ini maka kepada mereka yang ikut ijtima ulama untuk jujur termasuk yang sudah melakukan kontak langsung dengan mereka, untuk melapor ke Tim Gugus Covid-19.
“Dengan kejujurannya tersebut termasuk pernah kontak langsung dengan siapa saja, untuk mempermudah proses pemeriksaan termasuk penelusuran riwayat kontak,” ujarnya.
Sebelumnya sebanyak 22 orang yang hasil tes cepat dinyatakan positif berasal dari delapan kecamatan yang ada di Kabupaten Temanggung.
Yakni, Kecamatan Temanggung sebanyak empat orang, Kecamatan Ngadirejo tiga orang, Kecamatan Bansari satu
orang, Kecamatan Bulu tiga orang. Kemudian, empat orang berasal dari Kecamatan Jumo, Kecamatan Parakan tiga orang, Kecamatan Tembarak tiga orang dan seorang lagi berasal dari Kecamatan Gemawang.
Yon-trs