blank
Petugas medis di Kecamatan Gombong mengenakan masker dan pelindung wajah bantuan para perantau dan pengusaha. ( Foto: SB/Ist).

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kecamatan Gombong, Kebumen, mendapat dukungan penuh dari elemen masyarakat.

Bahkan para pengusaha, tokoh dan perantau sukses ikut menyumbang 400 pelindungung wajah, 600 masker, sembako serta donasi Rp 70 juta.

Hal itu terungkap dari Rapat Monitoring dan Evaluasi Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Kecamatan Gombong di Aula kecamatan setempat, Sabtu 11/4.

Rapat dipimpin Camat Gombong Suis Idawati selaku ketua Satgas didampingi Kapolsek AKP Triwarso dan Danramil Kapten Kuntara serta Koordinator Satgas Mundir Hasan.

Menurut penjelasan tokoh masyarakat Kecamatan Gombong yang juga inisiator penggalangan donasi, Bambang Priyambodo, pihaknya berterima kasih atas kepedulian para pengusaha serta para tokoh perantau yang umumnya alumni sekolah di Gombong.

Bambang juga memuji kekompakan aparat Polri, TNI dan Pemerintah Kecamatan Gombong didukung elemen sukarelawan dan masyarakat hingga para perantau ikut peduli memerangi dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Berkat sosialisasi dan aksi semua pihak, sampai saat ini angka pasien dalam pengawasan (PDP) 19 orang.

blank
Satgas Covid-19 mengadakan rapat evaluasi di Aula Kecamatan Gombong dengan menerapkan physical distancing.( Foto: SB/Ist)

Rapat Evaluasi

Dari rapat evaluasi itu Satgas telah melakukan penyemprotan disinfektan ke desa-desa dan memberikan bantuan APD kepada tenaga medis. Sedangkan tindak lanjut sosialisasi tentang physical social distancing atau menjaga jarak dan fisik yang aman juga terus dilakukan.

Termasuk mengantisipasi dampak ekonomi terutama bagi warga ekonomi lemah. Bahkan telah dipikirkan bantuan untuk jaring pengaman sosial dan sembako bagi warga yang tidak memperoleh PKH.

Menyinggung prioritas bantuan alat pelindung diri (APD), menurut Bambang, untuk 600 masker dan 400 pelindung wajah diberikan kepada tenaga medis. Sebab mereka yang paling butuh APD saat berjuang menolong pasien.

Sedangkan Mundir Hasan menambahkan, donasi yang terkumpul dari para pengusaha dan perantau serta tokoh yang sukses itu direncanakan juga untuk pengadaan masker, APD, disinfektan hingga sembako. Sembako rencananya akan dibagikan minggu depan bagi warga yang secara ekonomi terdampak corona namun tidak menerima PKH.

Komper Wardopo