WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Masyarakat Dusun Krapyak, Desa Bulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri, peduli mengirimkan logistik untuk para perantau yang tidak mudik. Yakni berupa sembako dan makanan kering yang tahan lama.
Tujuannnya, agar kaum boro (perantau) yang mentaati anjuran pemerintah untuk tidak mudik, tetap dapat bertahan hidup dengan kiriman logistik dari kampung halamannya tersebut. Sesuai anjuran pemerintah, para perantau dilarang mudik, agar tidak menularkan wabah virus corona.
Sejak maraknya wabah virus corona, para perantau menyatakan telah kehilangan sumber nafkah dan terancam kelaparan, bila tetap bertahan di perantatuan. Merasa haru terhadap khabar penderitaan perantau yang tidak mudik tersebut, keluarga di kampung kemudian peduli mengumpulkan sembako dan bahan makanan lainnya, untuk dikirimkan ke Jakarta, tempat yang selama ini menjadi perantauan bagi saudara-saudaranya tersebut.
Pengiriman bantuan ini, menggunakan kendaraan pikap yang dilengkapi tulisan Ora sah mulih luuur, sing penting slamet (Tidak usah pulang sudara, yang penting selamat). dan dilepas keberangkatannya dari halaman Kantor Camat Nguntoronadi oleh Camat Nguntoronadi, Endrijo Raharjo. Ikut hadir dalam acara pelepasan, Danramil-04 Nguntoronadi Kodim 0728 Wonmogiri, Kapten (Inf) Handriya yang diwakili Peltu Lutfi, Babinsa Serma Memed, anggota Polsek Nguntoronadi, Aiptu Warsito, Sekretaris Camat (Sekcam), Suparno, Ketua Relawan, Wawan.
Bambang Pur