blank
Dua siswi SMK Negeri 1 Puhpelem ikut menyaksikan penyerahan segepok uang temuannya ke Purwanto (kedua dari kiri) sebagai pemiliknya. Penyerahan dilakukan di Kantor Polsek Puhpelem oleh Aiptu Marmanto (kiri).

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Sukatmi (18) dan Indriana (17), keduanya siswi SMK Negeri 1 Puhpelem, Kabupaten Wonogiri, dinilai memiliki jiwa mulia dan sikap jujur. Dua remaja putri asal Dusun Nguneng, Desa Gondang, Kecamatan Puhpelem, Kabupaten Wonogiri, ini menyerahkan temuan segepok uang tunai ke Polsek Puhpelem.

Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing SIK, MH, MSi, dan Kapolsek Puhpelem Iptu Budiyono, melalui Paur Subag Humas Aipda Iwan Sumarsono, Minggu (22/3), menyatakan, kedua siswi tersebut menemukan segepok uang di Jalan Desa Nguneng, Kecamatan Puhpelem (sekitar 70 Kilometer arah timur laut Kota Wonogiri).

Karena merasa itu bukan miliknya, segepok uang temuannya tersebut kemudian diserahkan ke Polsek Puhpelem. Harapannya, uang yang belakangan diketahui berjumlah Rp 19 juta itu, dapat dikembalikan kepada pemiliknya.

Uang temuan tersebut diserahkan ke Polsek Puhpelem dan diterima oleh petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT). Menyikapi ini, petugas kemudian menghubungi salah sebuah dealer sepeda motor Wonogiri. Ini dilakukan, karena pada lembar nota yang menyatu dengan uang tersebut, tertera alamat jelas. Namun hasilnya negatif. Kemudian ganti menghubungi dealer sepeda motor yang ada di Kecamatan Purwantoro, dan barulah terkuak siapa pemilik uang tersebut.

Uang sebanyak Rp 19 juta tersebut adalah milik Purwanto, warga Desa Puhpelem RT 1/RW 1, Kecamatan Puhpelem, Kabupaten Wonogiri, yang jatuh ketika dalam perjalanan melintas di ruas Jalan Nguneng. Oleh petugas Polsek Puhpelem Polres Wonogiri, uang tersebut kemudian diserahkan ke pemiliknya, dengan disaksikan oleh Sukatmi dan Indriana.

Bambang Pur