TUBAN (SUARABARU.ID) – Tidak lama lagi, Patung Buddha Empat Muka yang terkenal di Bangkok, Thailand, bisa dilihat di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Kwan Sing Bio Tuban, Jatim. Patung bertitel Sie Mien Fo itu telah selesai dibangun di halaman belakang TITD Kwan Sing Bio.
Ketua Penilik (Demisioner) TITD Kwan Sing Bio Alim Sugiantoro menuturkan patung Buddha Empat Muka untuk melengkapi unsur agama tri dharma, yakni Buddha, Tao, dan Konghucu. Patung ini dibangun dengan menelan biaya Rp 1 miliar. Sumber dana dari sumbangan umat.
“Pembangunan ikon baru dengan tinggi 129 cm itu mahal karena semua bahannya didatangkan langsung dari Thailand,” ungkap pria yang juga dikenal dengan nama Liem Tjeng Gie ini. Dia merencanakan peresmian patung anyar ini akan dilakukan bhante atau biksu dari Thailand. Mengenai waktunya, pihaknya masih menunggu kesediaan mereka untuk datang ke Tuban.
”Saat ini patung Buddha Empat Muka sudah dikunjungi masyarakat. Bukan hanya untuk beribadah, melainkan juga buat latar swafoto,” tutur pengusaha top itu. Dia menambahkan patung empat muka melambangkan empat kebaikan sang Buddha. Empat sifat itu adalah murah hati, pengasih, adil, dan meditasi.
Sementara delapan tangan merupakan simbol kekuatan Sang Buddha. Kedelapan tangannya memegang tasbih, cakram, tongkat kebesaran, cupu, air suci, kerang, kitab suci, teratai, dan gada. Untuk bangunannya dikelilingi empat pilar yang terdiri atas tiga bagian, yakni stupa, patung Buddha, dan singgasana Buddha.
Di Bangkok, Four Faces Buddha berada di sudut perempatan Jalan Thanon Phloen Chit dan Jalan Thanon Ratchadamri. Itu bukanlah vihara, melainkan hanya altar yang masih masuk ke dalam pelataran Hotel Grand Hyatt Erawan. Karena itu, tempat ini sering juga disebut Erawan Shrine.
Wajah bagian depan adalah tempat berdoa meminta perlindungan dari marabahaya. Wajah sebelah kanan untuk meminta doa kesehatan. Wajah bagian belakang guna mendoakan keluarga dan anak. Yang terakhir, wajah sebelah kiri untuk meminta hoki dan rezeki.
RR-trs
