KUDUS – Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Kudus Hj. Rina Budhy Ariani Tamzil dan Hj. Mawar Hartopo beserta Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kudus Endhah Sam’ani hadir dalam Rapat Pleno Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kudus di Gedung Setda, Kamis (27/6). Rapat tersebut membahas rencana kegiatan bulan depan dan diakhiri dengan halalbihalal antar pengurus.
Hj. Rina berharap komunikasi antara dirinya sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Kudus dan DWP Kabupaten Kudus dapat tetap terjalin. Karena kedepan banyak kegiatan sosial yang melibatkan kedua organisasi tersebut.
Dirinya berpesan kepada anggota Dharma Wanita, sebagai istri pegawai negeri, untuk mendorong suami agar bekerja secara maksimal. “Sebagai istri pegawai negeri agar dapat mendorong suami bekerja maksimal, sesuai dengan kerjanya masing-masing. Doronglah, syukuri apa yang ada di depan kita, tidak usah membicarakan orang lain. Itu yang saya tekankan,” ujarnya
Terkait instruksi bupati Kudus tentang penggunaan kemasan pembungkus makanan yang ramah lingkungan, bulan depan, Hj. Rina akan melakukan sosialisasi kepada DWP Kabupaten Kudus. Kemudian, juga dianjurkan untuk mengurangi penggunaan plastik, dengan tidak menggunakan sendok plastik dalam jamuan suatu kegiatan.
“PKK kemarin sudah sosialisasi sesuai instruksi bupati tentang penggunaan kemasan pembungkus ramah lingungan, dari kertas, besek, dan digunakan ulang, serta tidak menggunakan sendok plastik dalam kegiatan rapat dan kegiatan lainnya,” pesannya.
Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kudus pun telah mulai gerakan mengurangi penggunaan plastik. Dimulai dengan peniadaan air minum kemasan gelas di dalam ruangan kantor bupati. Hj. Rina berharap Kantor OPD dan Kantor Kecamatan untuk segera memulai gerakan tersebut.
“Tidak hanya dibaca, namun ditindaklanjuti di setiap kantor dinas dan kecamatan, segeralah mensosialisasikan. Minta dari LH (Dinas PKPLH) untuk sosialisasi,” imbuhnya.
Masih dalam suasana lebaran, Endhah menyampaikan ucapan maaf lahir dan batin kepada pengurus DWP Kabupaten Kudus. Dia mengatakan, rapat tersebut sekaligus mengawali rutinitas DWP usai lebaran. Karena persiapan pada bidang ekonomi, bidang sosial budaya, dan bidang pendidikan praktis untuk kegiatan bulan depan harus segera dimulai. “Pertemuan kali ini kita sambil dengan halalbihalal, sekaligus mengawali kegiatan-kegiatan, Juli rutinitas seperti biasa. Saya secara pribadi mohon maaf bila ada khilaf,” tuturnya. (SuaraBaru.id)