LIVERPOOL– Kesebelasan Liverpool kembali merebut posisi puncak Lga Inggris, usai meraih kemenangan telak 5-0 atas Huddersfield Town, pada laga pekan ke-36, yang digelar di Anfield, Sabtu (27/4) dini hari WIB.
Lima gol yang bersarang di gawang tim tamu itu, masing-masing dihasilkan Naby Keita menit pertama, Sadio Mane (23, 66) dan Mohamed Salah (45, 83). Dengan kemenangan ini, The Reds untuk sementara bertengger di puncak klasemen sementara dengan poin 91, atau unggul dua angka dari Manchester City, yang baru akan bermain pada Minggu (28/4) malam kontra Burnley.
Kemenangan ini tentu saja membuat bangga pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, atas konsistensi permainan yang ditunjukkan anak-anak asuhnya selama 90 menit laga. Klopp juga memuji comeback-nya Alex Oxlade-Chamberlain, usai lama didera cedera.
Oxlade-Chamberlain tampil sejak menit 74, ketika dia masuk lapangan menggantikan Daniel Sturridge. Pemain 25 tahun itu pun tampil cukup apik, dan sempat memperoleh peluang emas untuk mencetak gol.
“Dia seorang pribadi yang luar biasa. Dia pribadi yang lebih baik ketimbang seorang pemain. Dia pemain yang sangat bagus, dan sebagai seorang pria dia luar biasa. Kami sangat senang untuknya,” puji Klopp, seperti dikutip dari Sky Sports, Sabtu (27/4).
Pelatih berkebangsaan Jerman itu menambahkan, kemenangan ini untuk sementara bisa menggeser posisi The Citizens. ”Kami saat ini ada di atas City yang masih menyimpan tiga laga sisa, sedangkan kami dua laga. Semua masih bisa berubah di akhir musim,” ungkap Klopp.
Puas Diri
Sementara itu, eks bek Manchester City, Richard Dunne menyebut, satu-satunya hal yang bisa menghalangi pasukan Josep Guardiola menjadi juara liga adalah rasa puas diri. Kini posisi City memang ada di urutan kedua setelah Liverpool. Namun jika mereka bisa menyapu bersih tiga laga tersisa, maka City akan mengoleksi 98 poin dan Liverpool 97 poin.
City sendiri kemungkinan besar tak akan terpeleset di sisa laga ini. Sebab di atas kertas, mereka akan bisa menang atas lawan-lawannya yakni Burnley (tandang), Leicester City (kandang) dan Brighton Hove and Albion (tandang).
Menurut Dunne, The Citizen kemungkinan besar tak akan gagal jadi juara. Peluang itu hanya akan sirna, karena faktor dalam diri skuad City sendiri. “Rasa berpuas diri adalah satu-satunya hal yang dapat menghentikan Manchester City dari menjadi juara Premier League lagi musim ini,” tulis Dunne dalam The Irish Independent, belum lama ini.
“Mereka bisa menjadi terlalu percaya diri, dan merasa mereka telah menuntaskan tugasnya sebelum tugas itu benar-benar dituntaskan,” imbuh dia.
suarabaru.id/Riyan
