BLORA- Pemilu 2019 yang tinggal menghitung hari lagi, mengharuskan penyelenggara pemilu lebih intens dalam memaksimalkan tahapan hingga hari pencoblosan.
Seperti dilakukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Jepon, Blora, mempunyai cara tersendiri dalam bimbingan teknis (bimtek) pemungutan dan penghitungan suara (P2S) kepada PPS dan KPPS.
Cara yang dilakukannya dengan sistem gelombang. Pasalnya, dengan 25 desa yang tersebar di Kecamatan Jepon membutuhkan waktu dan tenaga.
Maka 25 desa ini dibagi lima gelombang, pergelombangnya lima desa, yang berlangsung sejak Rabu-Sabtu (3-6/4)
Integritas
Bimtek digelar di aula Kecamatan Jepon, Blora, dengan sekitar 60 peserta tiap gelombangnya.
“Bimtek untuk KPPS ini memang dibolehkan oleh PPS, tapi sesuai aturan saat ini, yang memberikan bimtek ke PPS dan KPPS yaitu PPK,” ujar Supardi, ketua PPK Jepon.
Selain itu Supardji juga menyampaikan akan memberikan bimbingan secara maksimal, terutama dalam integritas para penyelenggara di tingkat KPPS.
Bimtek diberikan untuk meminimalisir kesalahan dalam pemungutan penghitungan suara
Dari bimtek tersebut, diharapkan pemilu tahun ini bisa berjalan lancar dan tanpa kendala, tandasnya. (suarabaru.id-Agung/Wahono)
