blank
Tim merah putih foto bersama seusai melakukan kerja bhakti

WONOGIRI-Halaman gereja GBI Keluarga Allah Wonogiri pada Rabu (27/3)  terlihat tidak seperti biasanya. Sejumlah orang mengenakan kaos merah putih dikawal oleh sipir penjara tampak membersihkan area gereja tepat di samping Kantor Kejaksaan Negeri Wonogiri itu.

“Sebanyak 10 personil i merupakan ni pasukan merah putih,  yang ditugaskan untuk bakti sosial. Kali ini membersihkan lingkungan tempat ibadah yakni GBI Keluarga Allah,” kata Kepala Rutan Klas IIB Wonogiri Urip Dharma Yoga  di lokasi bakti sosial.

blank

Dijelaskan,  mereka yang berseragam kaos merah putih  adalah narapidana yang ditugaskan untuk bakti sosial.  Pasukan ini ditugaskan dalam kegiatan-kegiatan bakti sosial yang digelar oleh Rutan Klas IIB Wonogiri.

Pasukan merah putih ini sebenarnya sudah lama dibentuk, yakni sekitar 2 tahun lalu. Pasukan ini berisi 15 orang narapidana. Hanya saja yang bertugas bakti sosial di lingkungan gereja ada 10 narapidana, 5 lainnya ada kegiatan berkebun di Rutan Klas IIB Wonogiri.

“Bukan kali ini saja Pasukan Merah Putih bertugas, sebelumnya juga ada bedah rumah di Wuryorejo,” katanya.

Untuk menjadi Pasukan Merah Putih harus melalui beberapa tahapan seleksi. Mulai dari seleksi administrasi sampi harus lolos sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP).  “Pertama seleksi adminitrasi, hukumannya berkekuatan hukum tetap, berasal dari tindak pidana umum, kalau tindak pidana khusus tidak bisa. Lalu tidak punya kasus lain selain kasus yang sedang dijalani, serta berkelakuan baik. Kemudian harus lolos sidang TPP,”papar Urip.suarabaru.id/edi