KUDUS – Bupati Kudus HM Tamzil melakukan tebar benih ratusan ribu ekor ikan nilai di sungai pedesaan dan embung. Program ini merupakan kerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah.
Total jumlah benih program “ penebaran benir di perairan umum” wilayah kabupaten dari Dinas Kelautan dan Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2019 ini 470 ribu ekor. 100 ribu ekor diantaranya sudah ditebar beberapa waktu lalu di Waduk Logung. Maka hari ini benih ikan nila yangdimasukkan ke sungai dan embung 370 ribu ekor. Lokasi penebaran yakni Sungai Ngemplak, Sungai dan Embung Karangrowo serta Embung Tanjungrejo
Secara simbolis, Bupati Kudus menebarkan benih nila merah dan hitam di sungai Desa Ngemplak sebanyak 20 ribu ekor didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kudus serta jajaran muspika Kecamatan Undaan.
“ Hari ini, Pemkab Kudus melalui Dinas Pertanian dan Pangan Kudus bersama Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah melakukan tebar benih ikan di empat perairan umum. Yaitu Sungai dan Embung Karangrowo, Embung Tanjungrejo dan sungai Ngemplak ini ,” terang Tamzil usai menebar benih lele hitam dan merah di pinggir sungai Ngemplak, Kamis (21/3).
Program ini, lanjut Bupati Tamzil, juga membantu masyarakat untuk keluarganya mengkonsumsi ikan. Sebab jenis nila merupakan ikan yang masa panen tidak terlalu lama yakni enam bulan. Selain itu juga mengembalikan ekosistem perairan yang rusak oleh perilaku menyetrum dan lainnya.
“ Untuk selanjutnya, saya serahkan pada pak Camat untuk melakukan pengawasan supaya tidak ada yang nyetrum. Nanti ikan-ikan yang kecil malah pada mati, jadi tidak berkembangbiak. Saya minta pada pak camat beserta jajaran untuk menjaga lingkungan ,” tambahnya.
Selain itu, Bupati Tamzil juga meminta pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah untuk menambah jumlah benih ikan nila untuk program di Kudus. Sebab, saat ini waduk logung sangat membutuhkan untuk menjaga ekosistem air.
“ Kemarin sudah kita tebar 100 ribu ekor, nanti kita minta tambah 100 ribu ekor lagi. Saya berharap Kudus akan menjadi salah satu sentra budidaya ikan air tawar di Jateng,” tandasnya.
Suarabaru.id/tm
