blank
Dandim 0728 Wonogiri Letkol (Inf) M Heri Amrulloh (kanan) tengah diperiksa tensi darahnya, sebelum tampil mempelopori baksos donor darah massal di Dusun Bendungan, Desa Lebak, Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri.(suarabaru.id/bp)

WONOGIRI – Bakti Sosial (Baksos) donor darah massal, dipelopori oleh Dandim 0728 Wonogiri Letkol (Inf) M Heri Amrulloh. Kegiatan ini berlangsung di ruang pertemuan Abhinaya Meeting Room ‘Azana Green Resort’ di Dusun Bendungan, Desa Lebak, Kecamatan Pracimantoro (40 Kilometer arah barat daya Kota Wonogiri). Baksos kemanusiaan untuk memberikan kepedulian kepada sesama anak bangsa yang membutuhkan bantuan darah ini, dikemas dengan tema ‘Donation fo My Nation’ (sumbangan untuk bangsaku). Digelar dalam rangka peringatan Bulan Merdeka, terkait dengan HUT Ke 73 Kemerdekaan Repubik Indonesia (RI) Bulan Agustus Tahun 2018.
Kegiatan donor darah massal ini, terselenggara atas kerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Wonogiri dan PMI Ranting Kecamatan Pracimantoro. Hadir dalam acara ini, Dandim 0728 Wonogiri Letkol (Inf) M Heri Amrulloh beserta istri yakni Ny Fara Heri Amrulloh, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Pracimantoro-I, Dokter Dwi Cahyo Indrianto, Kepala UPTD Puskesmas Pracimantoro-II Dokter Setyowati Prawirohardjo, para anggota Koramil-13 Pracimantoro terdiri atas Pelda Suef, Serka Sriyadi, Serka Komarudin, Serda Totok Margono, Serda Calim dan Serda Sarmono. Juga hardir para personel dari Polsek Pracimantoro, Ipda Sunardi, Ipda Syam Hadi dan Aiptu Sugeng, berkut jajaran Forkompincam setempat, Ketua PMI Cabang Wonogiri Dokter Dwi Handoyo beserta 8 orang anggota tim dari Unit Transfusi Darah (UTD), Pimpinan General Manager (GM) Azana Green Resort, Agung, beserta para karyawannya, dan tokoh warga masyarakat berikut para relawan pendonor darah di Kecamatan Pracimantoro.
Dandim melalui Perwira Sandi Penerangan Kodim (Pasandipendim) Letda (Inf) Nurhadi, menyatakan, kegiatan donor darah merupakan wujud kepedulian TNI-AD Kodim 0728 Wonogiri dan jajaran Koramil bersama pihak terkait, terhadap warga masyarakat. Kata Dandim, menjadi komitmen jajaran TNI-AD untuk senantiasa siap dalam memberikan sumbangsih kepada sesama anak bangsa yang membutuhkan pertolongan. Selain itu, melalui bakti sosial donor darah massal ini, sekaligus juga untuk meningkatkan rasa persaudaraan antarsesama. Dandim memberikan apresiasi terhadap antusiasme para peserta donor darah yang jumlahnya cukup banyak. Ini membuktikan, mereka memiliki kepekaan dalam ikut memberikan kepedulian kepada sesama, untuk meningkatkan kebersamaan dalam ikatan persaudaraan.
Melalui setitik darah yang kita sumbangkan, tegas Dandim, kiranya dapat menolong orang yang benar-benar memerlukannya. Bagi pendonor, dapat menjadi langkah awal pemeriksaan kesehatan diri. Sebab, dengan ikut donor darah, akan terdeteksi manakala ada penyakit yang dideritanya. Pelda Suef, menyebutkan, hasil donor darah massal tersebut, terkumpul darah sebanyak 92 kantong.Terdiri atas darah golongan O sebanyak 56 kantong, golongan A sebanyak 27 kantong, golongan B (3 kantong) dan golongan AB (6 kantong).(suarabaru.id/bp)