Bersamaan dengan gelar peringatan Hari Jadi Ke-278 Kabupaten Pacitan Tahun 2023, Bupati Indrata Nur Bayu Aji (berdiri) menerima kembali pusaka-pusaka kabupaten untuk disimpan kembali di Gedong Pusaka.(Dok.Prokopim Pacitan)

PACITAN (SUARABARU.ID) – Bupati Indrata Nur Bayu Ahi (Mas Aji), menyampaikan 3 pesan penting dalam momentum peringatan Hari Jadi Ke-278 Kabupaten Pacitan Tahun 2023.

Bagian Prokopim Pemkab Pacitan, Senin (20/2), mengabarkan, tiga pesan peting itu terdiri atas: Pertama, meminta Sekretaris Daerah (Sekda) untuk secepatnya membentuk tim guna menelusuri sejarah Pacitan. Tujuannya, untuk mengkaji serta historis guna menetapkan sejarah Kabupaten Pacitan.

Kedua, menetapkan baju rancangan Djohan Perwiranto, menjadi busana khas Pacitan. Ketiga, mengukuhkan batik motif Jagad masuk sebagai motif batik khas Pacitan. Motif Batik Jagad merupakan desain dari putra Pacitan Prima Nugraha. Ini sekaligus melengkapi beberapa motif batik yang sudah ada sebelumnya.

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, berharap, momentum peringatan Hari Jadi  Ke-278 Kabupaten Pacitan bisa menjadi cambuk dalam meningkatkan etos kerja. Yakni untuk berkarya dan bekerja lebih baik, lebih semangat, demi mewujudkan Kabupaten Pacitan yang Tata Pramana Hargeng Praja.

Kata Bupati, perlu diwujudkan jalinan bersatunya tekat antara pemerintah dan masyarakat, untuk mencapai pemerintahan yang arif bijaksana, sejahtera dan bahagia. Semboyan peringatan Hari Jadi Ke-278 Kabupaten Pacitan ”Nyawiji Pacitan Mukti,” semoga menjadi sarana bagi seluruh stakeholder untuk mawas diri.

Bambang Pur