JEPARA (SUARABARU.ID) – Untuk mewujudkan dan memastikan Pilkada 27 November 2024 berlangsung damai, lancar, jujur dan adil, para ulama di Jepara telah bertemu dengan Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan serta menguatkan jalinan silaturrahim.
Menurut Dr. KH. Muhammad Shohibul Itmam, S. Th. I, M.H,yang juga Wakil Katib Syuriah PWNU Jawa Tengah, ulama dan kepolisian saat ini seperti dua disi mata uang yang saling merasakan, menyatukan rasa dan membahu untuk mewujudkan rasa aman dan nyaman dalam masyarakat terlebih menjelang pemilihan kepala daerah (PILKADA) saat ini.
Dalam keterangan lanjut disampaikan dengan tegas bahwa ulama mempunyai modal yang sangat besar dan tidak bisa diukur serta tidak terbatas masa tugasnya. “Ulama punya modal besar berupa modal sosial yang selalu terjaga dalam masyarakat. Karena itu penguatan dan kolaborasi dengan kepolisian sangat pentng,” tandas Dr. Itmam yang juga pengajar pada Pascasarjana IAIN Kudus
Sementara dalam penjelasanya Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho menyambut hangat pertemuan tersebut dan menyatakan terimakasih yang luar biasa kepada para ulama yang hadir dalam pertemuan tersebut.
“Kita sangat berterimakasih dengan petemuan para ulama ini semoga terjalin komunikasi yang saling menguatkan untuk keamanan dan ketertiban masyarakat Jepara,” tegas Kapolres Jepara kepada para ulama tersebut.
Untuk menjaga hubungan yang saling menguatkan tersebut rencananya akan digelar pertemuan berikutnya sesuai kondisi dan tempat yang akan disepakati nanti. “Akan ada pertemuan lanjut sesuai dawuh para kyai sepuh yang kita ikuti bersama,” ujar Dr. Itmam saat dikonfirmasi.
Diharapkan dengan pertemuan tersebut memberi dorongan kepada para ulama bersama masyarakat untuk bersinergi dan terus menjaga kerukunan dan persatuan untuk Jepara yang lebih baik bagi semua pihak.
Hadepe
