Oleh: Uswatun Hasanah, S. Pd
Membaca merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang saling terkait dan penting dikuasai agar dapat berkomunikasi secara optimal. Masyarakat yang kompleks setiap jam bergantung pada kapasitas membaca dan menulis warganya untuk membuat pertimbangan rumit dan bertindak berdasarkan informasi yang luas (Ahuja, P dan Ahuja, G.C. 2010: 5).
Berdasarkan kurikulum, tujuan pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas I adalah siswa mampu menulis kata-kata, kalimat sederhana dan membaca dengan lafal serta intonasi yang wajar. Oleh sebab itu, seorang guru dituntut untuk menjadi pendidik sekaligus pembimbing yang mampu mengarahkan siswa mencapai tujuan serta mencapai kompetensi dasar pembelajaran Bahasa Indonesia yang telah ditetapkan.
Dari hasil pengamatan penulis terhadap siswa kelas I SDN 1 Jebol Semester 1 Mayong Jepara, siswa kurang menguasai keterampilan membaca menulis dengan benar sehingga siswa mengalami kesulitan dalam materi Tema 1 KD 4.9 tentang menggunakan kosa kata dan ungkapan yang tepat untuk perkenalan diri, keluarga, dan orang-orang di tempat tinggalnya secara sederhana dalam bentuk lisan dan tulis.
Hal itu disebabkan siswa bingung terhadap kata-kata, mengeluarkan suara yang tidak sesuai huruf, atau sering menebak kata yang tidak dikenal, dan guru belum menggunakan metode yang tepat dalam pembelajaran membaca menulis permulaan. Maka salah satu alternatif pembelajaran yang dilakukan oleh guru adalah dengan menerapkan pendekatan yang mampu memudahkan membaca menulis permulaan yakni metode : SILABA” .
Silaba adalah metode pembelajaran suku kata yang menyajikan kata menjadi suku kata, kemudian merangkai suku kata menjadi kata dengan tujuan siswa yang belum mampu membaca dapat kata dapat membaca kata dengan baik.
Menurut (Mulyati, 2011) bahwa metode silaba disebut juga dengan metode suku kata, terdiri dari tiga tahap yakni tahap pertama pengenalan suku kata, tahap kedua perangkaian suku kata menjadi kata, tahap ketiga perangkaian kata menjadi kelompok kata atau kalimat sederhana.
Adapun langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang dapat dilakukan dengan menerapkan metode silaba di kelas 1 SDN 1 Jebol adalah: 1) Guru menginstruksikan siswa untuk memperhatikan beberapa kalimat yang ada di dalam buku kemudian membaca kalimat bersama-sama. 2) Guru meminta siswa untuk menulisnya di buku tulis. 3) Guru menulis kalimat tersebut di papan tulis dan siswa diminta untuk menguraikan kalimat menjadi kata. 4) Siswa menguraikan kata menjadi suku kata. 5) Guru membimbing siswa melakukan proses menulis penguraian kalimat menjadi kata dan suku kata seperti contoh berikut ini: Nama lengkapku Anik Sulistyowati. Nama/ lengkapku/ Anik/ Sulistyowati. Na/ ma/ leng/ kap/ ku/ A/ nik/ Su/ lis/ tyo/ wa/ ti. Nama/ lengkapku/ Anik/ Sulistyowati. 6) Siswa secara bergantian menulis nama lengkap serta menguraikannya menjadi suku kata dan kata kemudian membacanya.
Penerapan metode Silaba dapat memudahkan siswa kelas 1 SDN 1 Jebol dalam membaca menulis permulaan. Sebagaimana menurut Masnur (2009:73) metode silaba adalah salah satu metode yang berlandaskan pendekatan sistem penulisan didasarkan atas suku kata.
Metode silaba diyakini mampu meningkatkan kemampuan membaca menulis permulaan siswa, karena proses belajar diawali dengan pengenalan suku kata kemudian dirangkaikan menjadi kata-kata bermakna dan dilanjutkan dengan penulisan kalimat sederhana, sehingga dapat menimbulkan minat siswa serta memberikan motivasi untuk merangkai sendiri suku kata tersebut menjadi kata dan menuliskan kata tersebut kedalam bentuk kalimat sederhana.
Semakin cepat siswa memiliki keterampilan membaca menulis permulaan, maka semakin cepat pula siswa dapat memasuki tahap membaca menulis lanjutan di kelas tinggi.
Metode pembelajaran yang diterapkan oleh penulis mendapat sambutan positif dari teman sejawat di sekolah. Bahkan Kepala Sekolah SD N 1 Jebol Abdul Kalim, S.Pd menuturkan ide kreatif yang dilakukan oleh penulis sangat efektif dalam kegiatan pembelajaran bagi kelas rendah, khususnya kelas 1.
Penulis adalah Guru SDN 1 Jebol Mayong Jepara, editing oleh Dedy S